Sektor perbankan tetap menjadi tulang punggung pasar modal, dan BBCA disebut dalam riset sebagai saham yang bagus untuk dibeli dan termasuk saham Indonesia yang sedang naik secara fundamental.
5. TPIA (PT Chandra Asri Pacific Tbk)
Perusahaan petrokimia besar yang masuk dalam daftar 10 saham terbaik 2025 berdasarkan kapitalisasi pasar. Peningkatan kapasitas produksi dan kemitraan global menjadi katalis, membuatnya layak dikategorikan dalam saham Indonesia yang sedang naik.
Tips Memanfaatkan Peluang Saham Indonesia yang Sedang Naik
Agar bisa mengambil manfaat dari saham Indonesia yang sedang naik, berikut beberapa strategi yang bisa diterapkan:
Baca Juga:Kisah Manis Penuh Haru, Ini Link Nonton Drama China Mawar di Musim Panas Terbaru 2025Awas Ketinggalan! 11 Game Airdrop Penghasil Saldo DANA 500 Ribu yang Bikin Banyak Orang Gak Tahu!
- Pantau volume dan sentimen: Saham yang benar-benar sedang naik biasanya didukung oleh lonjakan volume serta berita positif yang nyata.
- Cek fundamental dan sektor: Pilih saham dari sektor yang mendapat perhatian (misalnya energi bersih, digital, perbankan) seperti beberapa contoh di atas.
- Gunakan stop-loss: Meski potensi naik ada, risiko koreksi juga nyata terutama pada saham yang sudah naik cepat.
- Diversifikasi: Jangan hanya masuk satu emiten saja. Saham Indonesia yang sedang naik mungkin menunjukkan momentum, namun tetap perlu menyebar risiko.
- Lihat jangka waktu kamu: Apakah ingin trading cepat atau investasi jangka menengah? Saham yang sedang naik bisa cocok untuk keduanya, tapi dengan strategi berbeda.
Secara keseluruhan, saham Indonesia yang sedang naik di akhir tahun 2025 seperti DCII, BREN, BBRI, BBCA, dan TPIA, memberikan kesempatan menarik untuk dipantau.
Dengan memahami sektor dan katalis masing-masing, serta menggunakan strategi yang tepat, pelaku pasar dapat memaksimalkan peluang yang muncul.
Semoga daftar rekomendasi ini membantu kamu dalam menyusun portofolio yang lebih matang dan menyambut momentum pasar yang mungkin terjadi.