PAMANUKAN-Banjir yang cukup besar di Desa Mulyasari membuat sebagian warga mengungsi. Dsebagian wilayah sudah mencapai dua meter. Bahkan mulai terlihat warga yang mengungsi berada di bawah flyover Pamanukan.
Salah satu warga, Warsa menyebut kondisi di kampung gede latar Desa Mulyasari saat ini airnya sudah mencapai satu setengah meter hingga 2 meter.
Untuk itu dirinya bersama keluarga memutuskan mengusir sementara ke masjid.
“Baru tadi siang kami mengungsi ke sini karena kondisi di dalam itu sudah lumayan tinggi sampai satu setengah meter,” kata Warsa.
Warga lainnya yakni Asih menyebut, terpaksa harus mengungsi ke salah satu masjid di Desa Mulyasari namun ia memutuskan untuk tetap berjualan lotek meskipun dalam keadaan banjir.
“Ya, gimana Pak saya biasa jualan di dalam, tapi di dalam itu banjir, jadi akhirnya dibawa ke sini sekalian jualan lumayan untuk cari uang, saya juga,” ungkapnl Ibu Asih.
Sementara itu, Camat Pamanukan Dr Hj Ela Nurlela menyebut, pemerintah Desa Mulyasari juga sudah menyiapkan tempat pengungsian. Ada 4 tempat pengungsian yang disiapkan.
“Ada di kantor desa kemudian di masjid, terus di salah satu GOR milik tokoh masyarakat, juga di masjid lainnya.,” Ungkapnya.
Camat Ela juga mengimbau kepada warga untuk tidak mengungsi di jalanan. “Tapi berusaha untuk mengimbau agar warga supaya tidak mengungsi di jalanan,” imbuhnya.
Hingga saat ini ini post ko bencana banjir telah berdiri di bawah flyover Pamanukan tim BPBD Tagana pemerintah Kecamatan juga pemerintah Desa terus hilir mudik membantu evakuasi warga.
Kondisi di jalanan utama Pamanukan masih terkenang dengan air di beberapa titik namun masih bisa dilalui.(ygi/man)