Baznas Subang Butuh Pimpinan Baru

0 Komentar

SUBANG-Panitia Seleksi (Pansel) membuka seleksi calon pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) periode 2020-2025. Seleksi dilakukan karena telah habis masa jabatan pimpinan Baznas sebelumnya.
Anggota Sekretariat Pansel Yadi Subhan mengatakan, anggota pansel yang terdiri dari Pemda dan Kemenag Subang siap menyuksekan seleksi calon pimpinan Baznas.
“Seleksi tersebut dibuka pendaftarannya selama 40 hari ke depan dan terbuka bagi semua warga Kabupaten Subang,” ungkapnya kepada Pasundan Ekspres, Kamis (12/3).
Dia mengatakan, jika kouta pendaftar belum terpenuhi maka pendaftaran akan diperpanjang selama 14 hari. Namun jika belum terpenuhi juga maka pihak Pansel akan mendatagi tokoh-tokoh masyarakat agar mau mencalonkan diri menjadi calon pimpinan Baznas Kabupaten Subang.
“Kouta pendaftar minimal untuk 10 orang,” ujarnya.
Dia menuturkan, seleksi tersebut tidak dipungut biaya seperser pun. “Pendaftaran dilakukan secara gratis,” ujarnya.
Yadi merinci, syarat pendaftar antara lain kelengkapan berkas persyaratan seperti lulusan strata 1, mempunyai pengalaman dalam berorganisasi dan lainnya.
“Adapun tes yang wajib diikuti oleh peserta adalah seleksi administrasi, uji kompetensi, wawancara dan visi misi peserta. Syarat usia juga harus dipenuhi, pendaftar minimal harus berumur 40 tahun,” ujarnya.
Anggota Sekretariat Pansel Agus. R menambahkan mengatakan, ketika pendaftar sudah memenuhi kuota maka akan diseleksi 10 orang yang mememuhi syarat. Kemudian yang lolos seleksi akan diusulkan ke Baznas pusat.
“Nantinya Baznas pusat akan memberikan rekomendasi ke Bupati Subang. Bupati Subang yang akan memilih 5 orang peserta untuk menjadi pimpinan Baznas Subang menjadi ketua dan wakil ketua Baznas dan di SK-kan oleh Bupati Subang.
Agus menargetkan, sebelum memasuki bulan Ramadhan posisi pimpinan Baznas Subang sudah terisi. Sebab di bulan suci tersebut Baznas mengumpulkan zakat fitrah.
Pada tahun 2020 ini Baznas Subang mempunyai target mengumpulkan zakat baik mal, fitrah, sodaqoh dan lain – lainnya sebesar Rp 35 miliar. Pihak Baznas sangat optimis di tahun 2020 bisa tercapai target.
“Ya target pengumpulan semua zakat, sodaqah di angka Rp35 miliar bisa tercapai,” pungkasnya.(ygo/ysp)

0 Komentar