“Kami turut prihatin dan berempati dengan banyaknya masyarakat yang terinfeksi COVID-19 maupun yang kehidupannya terdampak COVID-19. Kami berharap semoga pandemi ini dapat segera berlalu sehingga masyarakat Indonesia dapat melaksanakan aktivitas dan usaha mereka secara normal,” tutup Edi.
Sementara itu Bupati Subang, H Ruhimat mengapresiasi kepedulian SSIA kepada Pemda Subang dalam menangani pandemi Covid-19 ini.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Subang, kami menghaturkan terimakasih yang sedemikian pedulinya,” kata Bupati.
Bupati pun mengapresiasi meksipun aktivitas kerja belum dimulai di wilayah Subang, SSIA sudah menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat Subang.
Tentang PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA)
SSIA, sebelumnya dikenal sebagai PT Multi Investments Limited, didirikan pada tanggal 15 Juni 1971, Perusahaan kemudian berubah menjadi PT Surya Semesta Internusa (“SSIA”) pada tahun 1995. Bisnis utama SSIA adalah pengembangan kawasan industri & real estate, konstruksi serta perhotelan.
Portofolio investasi SSIA yang beragam terutama meliputi Kota Industri Suryacipta, SLP Karawang, Graha Surya Internusa (tidak beroperasi, akan dibangun kembali menjadi menara SSI), Hotel Gran Melia Jakarta, Melia Bali Hotel, Banyan Tree Ungasan Resort Bali, dan BATIQA Hotels.
Selama lebih dari 40 tahun dalam bisnis properti, SSIA telah memperkuat pengakuan dan posisi mereknya sebagai salah satu perusahaan pengembang terkuat di Indonesia. Menandai tonggak sejarah sebagai perusahaan unggul, SSIA mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia dan menjadi perusahaan publik pada tanggal 27 Maret 1997. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.suryainternusa.com. (ysp/man)