SUBANG-Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Subang langsung bergerak cepat mengevakuasi 6 orang warga Kasomalang yang positif Covid-19 dan 2 orang lainnya dari Pantura. Setelah hasil tes swab keluar kemarin sore. Total 27 warga Subang kini positif covid-19.
Kasus tersebut sekaligus menunjukkan telah terjadi penularan (transmisi) lokal. Dari warga Subang positif covid-19 ke orang di sekitarnya. Hal itu dibenarkan oleh Jubir GTPP Covid-19 dr. Maxi usai melakukan evakuasi dari Kasomalang. Dua orang postif lainnya dari Legonkulon dan Cipunagara.
“Enam orang pasien positif langsung kita evakuas ke RSUD Ciereng. Benar (transmisi lokal),” katanya membalas pesan WhatsApp kepada Pasundan Ekspres sambil membubuhkan emoticon sedih, Rabu (6/5).
Tak hanya evakuasi, hari ini pun langsung dilakukan rapid test kepada 100 orang yang kontak erat dengan 8 orang positif covid-19 tersebut. “Sebanyak 8 orang yang positif tersebut berdasarkan hasil swab yang dilakukan pada 29 April. Hasilnya baru kita terima sore kemarin jam 6,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan dr. Nunung Syuhaeri di Posko GTPP covid-19.
Mengenai penambahan kasus Positif ini, kata Nunung, tidak ada kaitannya dengan PSBB. Mengingat hasil swab-nya lama, tapi baru diterima berdekatan dengan pelaksanaan PSBB yang mulai digelar hari ini. 8 orang tersebut langsung dirawat di ruang isolasi RSUD Subang untuk mendapatkan penanganan medis. “Sebanyak 6 orang sudah di RSUD dan 2 orang lagi sekarang menuju RSUD,” ujarnya.
Nunung menjelaskan, yang positif swab tersebut sebelumnya tercatat positif rapid tes.
Dia menuturkan, sebagai tindak lanjut pihak Dinas Kesehatan langsung melakukan pemeriksaan rapid tes massal kepada mereka yang ada riwayat kontak dengan 8 orang yang positif swab. “Ada sekitar 100 orang yang kita rapid tes hari ini dengan adanya hasil positif swab tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, saat ini pasien positif Covid-19 yang di RSUD Subang sebanyak 17 orang dan 5 orang melakukan isolasi mandiri.(ysp/man)