Dia menjelaskan, sosialisasi yang akan di gelar secara door to door di tiap Desa itu diharapkan berperan melindungi masyaraktnya untuk tidak terkontaminasi barang haram yang akan merusak generasi.
“Ini desa pertama yang diberikan sosialisasi, nanti kita secara bertahap pencegahan narkoba di semua desa-desa yang ada di kabupaten Purwakarta,” katanya menjelaskan.
Melalui sosialisasi ini, lanjutnya, masyarakat harus diorganisir dahulu untuk peduli bahwa desa mereka harus bersinar (bersih narkoba). Setelah peduli harus punya kepedulian untuk itu. Setelah peduli mereka mengusulkan kegiatan. Dalam program tersebut juga ada upaya untuk deteksi dini peredaran narkoba di desa.
“Masyarakat diberi pemahaman bahaya narkoba. Setelah itu, mereka akan tergugah menjaga lingkungannya agar jangan sampai dimasuki narkoba. Jadi harus ada satu kesatuan dan kerja bersama memerangi narkoba,” ucapnya.(add/ysp)