Garut Stunting Tertinggi, Salah Siapa?

Garut Stunting Tertinggi, Salah Siapa?
0 Komentar

Distribusi tersendat, pangan bergizi sulit didapat. Ditambah sulitnya memenuhi kebutuhan pangan dengan layak karena harga-harga sembako yang tak bersahabat. Edukasi tentang pangan bergizi pun sangat kurang. Sudah populer di masyarakat dengan gepuk ( gep kurupuk=cukup makan dengan kurupuk saja). Akhirnya stunting menjadi fenomena biasa dalam masyarakat kapitalis. Gagal bersaing dalam hal modal dan kekayaan meniscayakan hidup sengsara dan melarat. Ketidakberdayaan sistem ini mengentaskan stunting menjadi bukti carut-marutnya pengurusan urusan rakyat dibawah sistem kapitalis sekuler.

Hidup sejahtera seluruh lapisan masyarakat menjadi ilusi kapitalisme. Tak layak sistem ini dipertahankan dan diperjuangkan.Berbeda dengan Islam. Kesejahteraan dan kesehatan adalah hak untuk setiap warga negara. Negara yang diatur dengan sistem Islam kafah memberikan jaminan akses seluas-luasna dan semudah-mudahnya terhadap kebutuhan pokok baik primer maupun sekunder termasuk ekonomi dan kesehatan.

Jaminan kebutuhan dasar dan sekunder individu warga negara bisa diwujudkan dengan bekerja, bagi pria dewasa yang mampu. Bagi anak-anak, wanita dan orang tua, jaminan diberikan oleh pria dewasa yang mampu, dan berkewajiban untuk menanggung nafkah mereka. Jika tidak mampu, atau tidak ada keluarga yang bisa menanggungnya, maka kerabat atau tetangga dekat berkewajiban untuk membantunya. Jika tidak ada, maka negara berkewajiban untuk menanggungnya.

Baca Juga:Memaknai Sila Kedua “Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab” Bagian Kesembilan “Eat Pray Love”Cara Hilangkan Trauma pada Anak Korban Bencana

Jaminan di atas bisa diwujudkan, jika setiap warga negara yang mampu bekerja atau berusaha mempunyai kesempatan yang sama untuk bekerja dan berusaha. Karena itu, negara khilafah mempunyai kewajiban untuk membuka lapangan pekerjaan, dan kesempatan berusaha bagi seluruh rakyatnya. Jika ada yang mampu bekerja, tetapi tidak mempunyai modal usaha, maka bisa mengadakan kerja sama dengan sesama warga negara, baik Muslim maupun non-Muslim. Bisa juga dengan mekanisme qardh (utang), hibah (pemberian cuma-cuma), maupun yang lainnya.

Itulah mekanisme Islam yang terkait dengan jaminan terpenuhinya kebutuhan dasar dan sekunder untuk individu. Islam juga memberikan jaminan terpenuhinya kebutuhan dasar untuk kelompok, seperti pendidikan, kesehatan dan keamanan bagi warga negara. Kebutuhan dasar yang bersifat kolektif ini tidak bisa diwujudkan secara individu, maka negara khilafah berkewajiban menyediakan layanan pendidikan, kesehatan dan keamanan bagi seluruh rakyatnya dengan gratis. Jaminan ini berlaku bagi seluruh rakyat, baik miskin ataupun kaya. Semua warga negara khilafah mendapatkan jaminan yang sama.

0 Komentar