KARAWANG-Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Karawang, Acep Suyatna menyebut, pembangunan taman di bawah fly over Cikampek jauh dari harapan tentang estetika kota. Pasalnya, keberadaan tan tersebut dianggap belum mampu untuk membantu mempercantik perwajahan Cikampek.
Ia mengatakan, seharusnya taman yang dibangun menggunakan APBD Karawang tersebut bisa membuat perwajahan Cikampek yang semrawut menjadi indah.
“Namun sekarang yang dirasakan keberadaan taman tersebut tidak memberikan dampak kepada estetika perwajahan Cikampek. Masih terlihat semrawut,” ujarnya, Rabu (3/3) saat ditemui di kantornya.
Baca Juga:Waspada! Oknum Jual Buku Undang-Undang Ciptakerja, Kadisnaker: Laporkan Kepada KamiPerangkat Desa Cibodas Mulai Divaksin Covid-19
Ia menilai, kondisi taman dibawah Fly Over Cikampek tersebut merupakan bukti dari salah satu perencanaan pembangunan yang gagal. Apalagi setelah dibangun terkesan tidak ada perawatan yang dilakukan instansi terkait.
“Maka, ketika melakukan hearing dengan PRKP, kami menginginkan semua perencanaan taman 2021-2022 agar melakukan ekspose terlebih dahulu dengan komisi III. Karena banyak perencanaan yang gagal dan tidak sesuai dengan Ruang Terbuka Hijau,” tegasnya.
Acep menambahkan, pemeliharaan taman yang berkelanjutan harus dilakukan. Namun jika Pemerintah Daerah tidak sanggup melakukan, maka berikan kewenangannya kepada Pemdes.
“Jadi Prinsipnya, kami akan mengundang dinas terkait untuk ekspose terlebih dahulu dalam pelaksanaan APBD 2021, khususnya terkait pertamanan. Karena kami melihat banyak pembangunan taman yang gagal,” pungkasnya.(use/vry)