Ini Prediksi Pakar tentang Penyebab Kapal Selam TNI AL Bisa Tenggelam

Ini Prediksi Pakar tentang Penyebab Kapal Selam TNI AL Bisa Tenggelam
0 Komentar

Kesalahan menutup pintu dalam ini menurut Wisnu menjadi dugaan penyebab hilangnya KRI Nanggala. Imbas dugaan kesalahan ini, bisa berdampak pada kesalahan teknologi sehingga peralatan di KRI Nanggala mengalami kerusakan.

“Nah itu human error, karena di dalam menutup dan mengunci pintu dalam torpedo itu memang harus rapi, jangan sampai ada air masuk ke kapal, kalau itu tidak serat, pintu dalam itu terbuka sudah air tekanan tinggi menerjang masuk dan masuk ke dalam pressure hull dan bisa masuk menyerang orang, bisa masuk masuk menyerang peralatan. Nah kenapa komunikasi gagal itu? Karena air masuk menyerang peralatan sonar itu,” papar Wisnu.

Tekanan air laut yang tinggi kemudian terus menerus membuat peralatan di KRI Nanggala rusak. Mesin-mesin, hingga sonar yang membantu alat komunikasi rusak karena tekanan air tinggi.

Baca Juga:Gus Ahad Minta Pemerintah Akomodir Peserta Didik di Zona Blank SpotApresiasi Sadesha, Gus Ahad: Bisa Lahirkan Ribuan Hafiz Baru

“Ya itu tadi, akibat human error itu technologycal error karena ada tekanan tinggi masuk ke dalam kapal selam. Baru kan semua gagal itu, mesin-mesin mati, sonar mati, dan seterusnya,” imbuhnya.

Presiden Jokowi pun telah memberikan arahan atas kasus hilang kontak KRI Nanggala-402 itu. Jokowi menegaskan prioritas utama operasi pencarian dan penyelamatan adalah awak kapal selam.

“Prioritas pertama adalah keselamatan 53 awak kapal,” kata Jokowi dalam siaran YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (22/4).(red)

Laman:

1 2
0 Komentar