Oleh sebab itu rencana tatap muka pada tahun ajaran baru dengan diawali vaksinasi covid 19 bagi pendidik dan tenaga kependidikan seperti nutrisi baru pada pohon yang layu karena kurang pupuk yang menyegarkan. Bagaimanapun rencana tatap muka ini harus kita dukung dengan segenap kekuatan yang kita miliki ditengah rasa skeptis masyarakat akan pandemik yang belum juga berakhir. Sebagaian masyarakat dan orang tua siswa masih khawatir dengan rencana pembelajaran tatap muka sebagain lainnya sudah merasa jenuh, bosan dan tidak maampu mendampingi putra putrinya dalam pembelajaran tatap maya. Beragam problematika dialami siswa dalam pembelajaran tatap maya diantaranya yang paling sering terjadi adalah wifi eror, tidak stabil atau tidak bisa lanjut mengikuti zoom atau google meet karena sinyal terputus, karena seringnya alasan ini terjadi sehinga sekakan ini sudah menjadi paduan suara. Begitu pula para guru pada kondisi tertentu sering kali diterima siswa putus putus atau suara tidak stabil saat menjelaskan materi melalui zoom, google meet atau aplikasi lainnya.
Pada akhirnya kita semua berharap bahwa vaksinasi covid 19 di dunia pendidikan menjadi salah satu jalan pembelajaran tatap maya menuju tatap muka. Sekolah dan masyarakat harus menyiapkan sarana dan prasarana pendukung demi terlaksananya kegiatan tatap muka ini. Bagi orang tua perlu menyiapkan pengetahuan, fisik dan mental putra putrinya agar siap ikut serta menjalani kegiatan tatap muka dengan disiplin dan protokol kesehatan yang ketat. Berikan pemahaman yang benar bahwa melalaui adaptasi baru dengan menerapkan 5 M (Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak dan Menghindari kerumunan), kegiatan pembelajaran taap muka akan aman saja dan terus berlanjut. Sebaliknya ketidak disiplinan dalam penerapan 5 M ini hanya akan menggagalkan pembelajaran tatap muka. (*)