Sebab orang biasa sudah lebih dahulu “terpanggang”, memikirkan untuk mendapatkan akses Pendidikan berkualitas.
Pertanyaannya, adakah toeri Kontinuitas dalam proses Pendidikan di Indonesia? Dan lebih besar dalam peta Pendidikan Indonesia? Jawabannya mari kita diskusikan bersama. Salam Kang Marbawi.