SUBANG – Hari Kelahiran Pancasila yang jatuh tepat pada hari ini, 1 Juli 2021, diperingati secara virtual oleh seluruh lapisan pemerintahan di Indonesia, tidak terkecuali di Subang.
Peringatan Hari Kelahiran Pancasila di Subang dikuti Wakil Bupati Subang, Agus Masykur didampingi oleh Kadisparpora, Kadiskominfo, Kaban Kesbangpol, Kabag Prokompim, Kabag SDA dan Kabag Hukum.
Upacara Hari Kelahiran Pancasila dipusatkan digelar di halaman Gedung Pancasila Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, seperti disiarkan akun YouTube Sekretariat Presiden.
Baca Juga:Dedi Mulyadi Angkut Sampah Kerahkan 10 Dump Truck, Ini Tanggapan DLHShinta Priwit Rilis Lagu Baru Sambil Sepedaan dan Bakti Sosial
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, yang bertindak sebagai inspektur upacara, hadir secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor. Presiden pada saat itu mengenakan baju adat dari Kabupaten Tanah Bumbu.
“Yang harus kita waspadai adalah meningkatnya rivalitas dan kompetisi, termasuk rivalitas antar pandangan, rivalitas antar nilai-nilai dan rivalitas antarideologi,” ujar Presiden dalam pidato Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila.
Meski Pancasila sudah menyatu dengan bangsa Indonesia namun tantangan Pancasila kedepan semakin berat. Salah satunha adalah dari ideologi transnasional yang cenderung semakin meningkat memasuki berbagai lini kehidupan masyarakat dengan berbagai cara dan berbagai strategi. Dimana dalam perkembangannya, ideologi transnasional radikal mudah tumbuh karena kemajuan teknologi.
“Ketika konektivitas 5 G melanda dunia, maka interaksi antar dunia juga semakin mudah dan cepat,” tutur Presiden.
Kemudahan ini bisa digunakan oleh ideologi-ideologi transnasional radikal untuk merambah ke semua pelosok Indonesia serta ke seluruh kalangan dan usia, tidak mengenal lokasi juga waktu.
Dalam menghadapi kondisi tersebut diperlukan cara baru yang luar biasa dengan memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Terakhir Presiden mengajak seluruh aparat pemerintahan, tokoh agama, tokoh masyarakat, para pendidik, kaum profesional, generasi muda dan seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu padu dan bergerak aktif memperkokoh nilai-nilai Pancasila dalam mewujudkan indonesia yang kita cita-citakan. (rls/idr)