Presiden Direktur PT Gunung Rajapaksi Tbk., AGW Sangkaeng, mengapresiasi layanan supercepat PLN dalam proses penyambungan penambahan daya.
“Terima kasih kepada PLN atas suksesnya penambahan daya ini. Ini sekaligus menjadi momen langka bagi kami (PT Gunung Rajapaksi Tbk.) di tengah pandemi, bisa melakukan tambah daya,” ujarnya.
Dirinya mengakui, hal tersebut terdengar agak nekat, namun bukan tanpa alasan. Pihaknya optimis Indonesia pasti bangkit, dan saat ini pihaknya bisa menjalankan apa yang bisa dijalankan di
Baca Juga:Pelaku Usaha Subang Siap Kirim Komoditi ke Natuna, lewat Tol LautKejaksaan Buka Lowongan CPNS untuk SMA hingga S2, Berikut Link Pendaftarannya
“Sehingga ketika Indonesia bangkit, kita sudah siap. Ini menunjukkan kita akan berkembang bersama-sama dengan Pemerintah Indonesia khususnya dengan PLN,” katanya mengungkapkan.
AGW Sangkaeng berharap pihaknya dapat meningkatkan kerja sama dengan PLN dengan menambah daya listrik untuk kebutuhan PT Gunung Rajapaksi Tbk.
Diketahui, jumlah pelanggan premium yang dilayani PLN UID Jawa Barat sampai dengan Mei 2021 sebanyak 1.290 Pelanggan. Jumlah total kWh jual sampai dengan bulan Mei 2021 yaitu sebesar 10,09 TWh, dengan kontribusi dari pelanggan golongan tarif I3 (Industri) sebesar 48,96 persen.
Di tengah pandemi, PLN UID Jawa Barat mencatat pertumbuhan penjualan segmen industri sebesar 9,06 TWh pada 2021 atau naik 6,95 persen dibandingkan dengan posisi Mei 2020 sebesar 8,41 TWh.
PLN berkomitmen akan selalu menjadi mitra strategis baik bagi industri, bisnis maupun rumah tangga. Khususnya dalam penyediaan energi yang andal dan berkualitas.
PLN pun berharap dengan penambahan daya ini dapat mendorong peningkatan produksi PT Gunung Rajapaksi Tbk. dan membangkitkan perekonomian di tengah tantangan bisnis saat ini.(add)