Cegah Stunting, IP2KKB Terjun Langsung Edukasi Masyarakat

Cegah Stunting, IP2KKB Terjun Langsung Edukasi Masyarakat
DEDI SATIRA/PASUNDAN EKSPRES TERJUNG LANGSUNG: IP2KKB didampingi Satpel KB Cilamaya Wetan sosialisasi tata cara pencegahan stunting pada masyarakat Dusun Tangkolak Desa Sukakerta.
0 Komentar

KARAWANG-Hari Keluarga Nasional (Harganas) 2021 diharapakan menjadi titik bangkit dalam menekan kasus stunting di Kabupaten Karawang. IP2KKB didampingi Satpel KB Cilamaya Wetan gelar sosialisasi terkait tata cara pencegahan stunting pada masyarakat Dusun Tangkolak, Desa Sukakerta.

Ketua IP2KKB Gugun Gunawan mengatakan, selain Pandemi Covid-19, keluarga dihadapkan juga dengan permasalahan stunting pada anak. Stunting merupakan kondisi fisik yang menampakkan permasalahan pada pertumbuhan fisik seseorang. “Bentuk tumbuh anak yang pendek, perkembangan otak anak juga tidak berkembang efektif dan cenderung menurun 30 persen dibawah anak-anak normal, tentu ini berpengaruh terhadap imunitas anak,” katanya.

Dalam upaya pencegahan stunting, dikatakan Gugun Gunawan, bisa dilakukan mulai dari lingkungan keluarga. Karena keluarga kunci dari tumbuh kembang anak. “Pencegahan stanting bisa dilakukan dengan mulai menjaga pola makan dengan asupan yang bergizi, selalu terapkan pola hidup sehat dan bersih, imunisasi rutin, pola asuh yang baik dan lain-lain pada setiap keluarga,” katanya.

Baca Juga:Tata Lingkungan Pemerintah Desa Parigimulya Bangun Bale MusyawarahMusim Panen Harga Gabah Anjlok, Kadistan Langsung Surati Bulog

Atas kedatangan dari IP2KKB, Satpel KB Cilamaya Wetan merasa terbantu dalam melakukan penanganan untuk menekan stanting di Kabupaten Karawang. “Semoga edukasi yang diberikan kepada masyarakat bisa bermanfaat, dan mudah-mudahan masyarakat bisa memahami tatacara pencegahan stanting terhadap anak,” kata Dedi Satpel KB Cilamaya Wetan.(ddy/vry)

0 Komentar