SUBANG-PT Kwanglim Indah mendukung program pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19. Salah satu program pemerintah yang mendapat sambutan hangat dari PT Kwanglim Indah yaitu vaksinasi.
Program vaksinasi ini disukseskan oleh TNI, dalam hal ini oleh Kodim 0605/Subang dengan nama kegiatan Serbuan Vaksin. PT Kwanglim Indah menjadi sasaran dari program vaksinasi ini.
Vaksinasi di PT Kwanglim Indah menyasar 300 pekerja. Dilaksanakan mulai pukul 09.00 WIB, Senin (12/7).
Baca Juga:Bupati Tutup Pabrik PT. Seoilindo PrimatamaHasil Musrenbang Tahun 2020 Terancam Gagal Dibangun
Komandan Koramil 0502 Pagaden Kapten Arh Nana Supriyatna mengatakan, vaksinasi terhadap pekerja di pabrik yang ada di Kecamatan Pagaden sudah mencapai sasaran 800 orang. Terdiri dari 500 pekerja PT Uwu Jump Indonesia dan 300 pekerja PT Kwanglim Indah.
“Di Kecamatan Pagaden ini sudah 800 orang pekerja pabrik yang divaksin, yakni dari PT Uwu Jump dan PT Kwanglim Indah,” ungkapnya ditemui Pasundan Ekspres, Selasa (12/7).
Kasdim 0605 Subang Mayor Infantri Yuyum Rubiansyah S.Pd MM mengatakan, akan mendistribusikan 7.200 vaksin ke berbagai pabrik yang ada di Kabupaten Subang. “Untuk spot-spot-nya sudah dibagi, dan pendistribusian secara bertahap,” ujarnya.
Pasi Ops Kodim 0605/Subang Kapten Infantri Wahyu menjelaskan, dengan akselerasi percepatan vaksinasi tersebut diharapkan bisa menekan dan mencegah paparan Covid-19 yang ada di Kabupaten Subang. Pihaknya terus mengajak kepada masyarakat Kabupaten Subang agar mau divaksin.
“Akselerasi ini terus kita lakukan, guna menekan dan mencegah paparan Covid-19,” ujarnya.
Owner PT Kwanglim Indah Mr Hur melalui Direktur Operasional Oto menjelaskan, ada 300 pekerja yang sudah divaksin dalam program Serbuan Vaksin.
“Alhamdulillah saya mengucapkan terimakasih kepada jajaran TNI atas terselenggaranya vaksinasi ini,” katanya.
Baca Juga:Renovasi Sekolah dari BRI, Ukir Senyum di Wajah Para Siswa di Dompu NTTPAW Anggota DPRD Subang Masih Menuggu Jadwal, Ini Penjelasan Sekwan
Oto menuturkan, dalam situasi pandemi ini penting untuk mengikuti kebijakan pemerintah guna mencegah penyebaran Covid-19. Selain mendukung program vaksinasi, selama ini PT Kwanglim Indah berkomitmen untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
“Kami juga mengikuti Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 18 tahun 2021, dimana untuk pabrik non esensial harus menerapkan 50 persen operator produksi dan 10 persen staff office,” bebernya.(ygo/ysp)