JAKARTA – Setelah varian Delta dari COVID-19 menggelora, dunia kini dihadapkan pada potensi ancaman varian lain.
Adalah varian Lamda yang disebut datang dari Peru. Meski diidentifikasi sejak akhir tahun lalu, namun keberadaannya kini disebut mulai dikhawatirkan.
Ancaman yang dikeluarkan varian Lambda ini menurut WHO, adalah tingginya potensi penularan, disebabkan oleh kemampuannya untuk menetralisir antibodi yang dimiliki manusia.
Baca Juga:Lupakan Kekalahan Inggris, Rashford dan Sancho LiburanCerita Santri Di Tangerang Dapat Bantuan Kacamata Gratis Dari BRI
Varian Lambda menurut Healthline, memiliki kemampuan untuk bermutasi setiap kali mereka memperbanyak diri.
Meski tidak semua, namun pada beberapa varian Lambda ini, dapat memperburuk kondisi mereka yang terpapar.
Varian ini juga dikhawatirkan mampu menghindar dari proteksi seseorang, akan vaksin yang sudah diterima sebelumnya. Para ahli disebut masih terus mempelajarinya.
Untuk saat ini, ancaman dari keberadaan varian Lambda dianggap belum satu level dengan varian lainnya, seperti alfa, beta, delta dan gamma.(fin)