KAB INDRAMAYU — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyerahkan bantuan keuangan khusus desa dan laptop kepada 309 badan usaha milik desa (BUMDes) di Kabupaten Indramayu.
Bantuan keuangan khusus desa untuk Indramayu dialokasikan Rp. 40,1 miliar dari total anggaran Rp690 miliar mencakup 5.312 desa di seluruh Jabar. Sementara 309 BUMDesa masing- masing dapat satu laptop hasil kerja sama PT Shoppe International Indonesia.
Selain laptop BUMDEs juga dapat bilboard dan banner untuk promosi. Untuk tahap pertama laptop dan lainnya akan diberikan kepada 174 BUMDes, sementara sisanya menyusul. Gubernur Ridwan Kamil berharap bantuan dapat meningkatkan penjualan produk UMKM desa setempat.
Baca Juga:So Sweet… Jodoh Tak Kemana, Andika Kangen Band Siap Nikahi 1 FansKembali Terjadi, Pria Nikahi Dua Wanita Sekaligus
“Buat apa satu desa satu laptop? Agar warga desa belajar online dalam meningkatkan promosi produk di desa sehingga nanti warga desa tidak usah jualan ke kota cukup tetap di desa didaftarkan nanti di beli oleh seluruh nusantara,” ujar Ridwan Kamil di Kompleks Bumi Patra, Balongan, Kabupaten Indramayu, Jumat (10/9/2021).
Gubernur melihat dengan potensi minyak bumi yang dimiliki Balongan berpotensi membawa Indramayu maju lebih cepat. Kesejahteraan warga pun menjadi keniscayaan. Salah satu yang digarisbawahi adalah proyek Petrochemical Complex di lahan seluas 162,12 hektare.
“Saya sampaikan masa depan sangat cerah karena kami sudah menyiapkan datangnya investasi di Petrochemical Complex yang sudah ditandatangani antara Pertamina dan CPC Taiwan ratusan triliun,” ungkapnya.
Proyek tersebut akan menyerap ribuan tenaga kerja yang dapat dimaksimalkan masyarakat lokal atau daerah lain di sekitar Indramayu. Kata Gubernur, dari pengolahan minyak bumi Petrochemical Complex akan muncul produk turunan seperti industri plastik.
“Ini harus jadi hadiah buat masa depan warga Indramayu. Saya titip jangan jadi penonton, dari sekarang siapkan anak-anak sekolahnya di perusahaan Petrochemical saja. Insyaallah itu adalah rute yang terbaik,” kata Ridwan Kamil.
Sebagai penunjang, kata Ridwan Kamil, Kota Mangga wajib memiliki tata kota yang baik, seperti dari yan paling kecil yakni jalur pedestrian yang bernilai wisata.
“Kemudian tata ruangnya diamankan, dinamika politiknya juga, sosialnya juga diamankan dan itu yang akan menjadi kebahagiaan di masa depan,” sebutnya.