PAPUA — Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil meresmikan Alun-Alun Aimas di Kabupaten Sorong, Jumat (1/10/2021). Usai meresmikan, Kang Emil –sapaan Ridwan Kamil– disambut dengan kesenian Papua dan tarian khas Jabar. Anak-anak Papua pun memainkan angklung.
Kang Emil menyatakan, pembangunan Alun-alun Aimas di Kabupaten Sorong merupakan bentuk persaudaraan antara masyarakat Jabar dan Papua.
“Pembangunan Alun-alun Aimas ini merupakan bentuk dari persaudaraan antara masyarakat Jabar dan Papua. Dengan hadirnya ruang publik yang nyaman, diharapkan dapat meningkatkan indeks kebahagiaan warga Sorong,” ucap Kang Emil.
Baca Juga:Warga Aimas Bangga Dibuatkan Alun-alun Desain Karya Ridwan KamilPesan Ridwan Kamil kepada Paguyuban Pasundan: Jaga Kekompakan dan Dukung Atlet PON
“Akhirnya dengan senang hati saya bantu. Dan Alhamdulillah di tahun 2021 sudah berhasil. Ini baru dibuka hari ini. Saya doakan warga Kabupaten Sorong makin bahagia dan gembira,” imbuhnya.
Kang Emil menuturkan, Alun-alun Aimas dapat menjadi salah satu ruang publik untuk melakukan berbagai aktivitas dan merupakan wujud ruang demokrasi, karena berbagai kalangan bisa mengekspresikan budaya, rekreasi, olahraga dan juga aktivitas ekonomi dari berbagai kalangan.
“Inilah tempat istimewa. Jantung dari semua tempat. Satu harus ada semangat budaya ragam hiasnya. Saya bilang salah satu tempat yang dirindukan oleh warga itu adalah alun-alun dan mewadahi semua fungsi. Di sini berbagai kalangan bisa mengekspresikan budaya, rekreasi, olah raga dan juga aktivitas ekonomi dari berbagai kalangan. Tua muda, kaya-miskin, hingga mamak-mamak jual pinang dan sirih,” tuturnya.
Desain Alun-Alun Aimas
Kang Emil mendesain secara langsung Alun-alun Aimas di Kabupaten Sorong yang diinisiasi sejak 2017. Ia pun berharap rasa persatuan dan kesatuan tetap tumbuh dalam menjaga NKRI tercinta.
“Pada dasarnya kita bersaudara. Minta pertolongan bantuan tentulah kita pasti bantu, kita dukung. Pak Bupati sahabat saya ini waktu saya masih wali kota, ada rencana ingin membuat alun-alun yang representatif. Saya kira itulah kunci dari NKRI dan semangat Pancasila adalah sila ketiga persatuan Indonesia,” ucapnya.
“Dan tentunya saya senang. Mudah-mudahan ini menunjukkan kabupatennya makin maju dan kita sama-sama cinta NKRI ditunjukkan dengan persaudaraan dan kerja sama,” tambahnya.
Sebagai wujud kebermanfaatan yang selama ini dianutnya, kata Kang Emil, ia menghadap pemerintah pusat untuk mempertimbangkan membiayai revitalisasi sisi selatan Alun-alun Aimas Kabupaten Sorong.