Pasundan Ekspres – Menjadi legenda dunia balap motor, Valentino Rossi, merampungkan penampilan terakhirnya di MotoGP usai 26 tahun menapaki karirnya, pada Minggu di Valencia. Ia mengatakan akan sulit menjalani masa pensiun, terlebih lagi pada Maret ketika musim balapan dimulai kembali.
Dilansir dari AFP,, Pembalap berusia 42 tahun tersebut mampu menyabet sembilan gelar juara dunia di tiga kategori dan menutup kariernya dengan finish P10 di Grand Prix Valencia, yang menjadi balapan ke-432 untuknya sejak debut pada 1996.
“Saya termotivasi dan fokus seperti halnya bertarung untuk kejuaraan karena balapan terakhir adalah balapan terakhir, ini sangat penting,” jelas pembalap yang dikenal sebagai The Doctor itu usai ia menyentuh garis finish dan disambut hangat oleh para fans dan rekan-rekan sesama pembalap.
Baca Juga:Sungguh Tega! Orang Tua Di Ciamis Buang Bayi Di Tempat SampahEra Industri 4.0 Butuh Generasi Muda yang Kreatif, Adaptif, dan Inovatif
“Ini tidak mudah karena banyak sekali tekanan tapi saya mampu masuk sepuluh besar jadi itu berarti saya mengakhiri karier saya yang panjang di antara pebalap top 10 di dunia,” terang dia sembari tertawa.
“Saya tidak ingin finis terakhir.” lanjutnya
Terlihat ribuah bendera dengan inisial dan angka balap Rossi VR46 dikibarkan di sepanjang sirkuit Ricardo Tormo guna memberi salam perpisahan kepada pembalap tersukses di MotoGP itu.
“Ini adalah akhir pekan yang sangat, sangat spesial,” terang Rossi yang memenangi tujuh titel kelas premier (500cc dan MotoGO) dan juga dua gelar di kelas 125cc dan 250cc tersebut.
“Saya tidak menyangka itu. Saya sedikit khawatir terhadap akhir pekan terakhir dari karier saya” ujarnya
“Kita membayangkan momen ini sejak lama tapi Anda tidak pernah tahu bagaimana kita akan merasakannya, apakah Anda akan mampu fokus di balapan, apakah Anda akan sedih. Tapi ini adalah akhir pekan yang luar biasa.” tambahnya lagi
Pada sesi akhir balapan, yang dimenangi oleh anak didik Rossi di Akademi VR46 yaitu Francesco Bagnaia yang mengenakan helm replika milik sang mentor bernomor 46 itu, sebanyak 75.000 penonton berdiri dan bertepuk tangan saat rekan-rekan pembalap memberikan trek sepenuhnya bagi Rossi untuk melakukan satu lap perpisahan.