SUBANG – Dua anggota geng motor biasa disebut Alstar yang berada di wilayah Kabupaten Subang, berhasil diringkus pihak kepolisian setelah melakukan pembacokan kepada seorang warga, Senin (15/11) malam. Kejadian tersebut terjadi di Kecamatan Ciasem Kabupaten Subang Jawa Barat.
Kapolsek Pamanukan Polres Subang Kompol Undang menjelaskan, berawal dari pihaknya yang mendapatkan laporan pada Sabtu, (13/11) kemarin yang telah terjadi tindak pidana pembacokan. Kronologis kejadian berawal dari korban yang berinsial RB (15) warga dari Desa Kecamatan Pamanukan yang sedang berkumpul bersama teman-temannya di salah satu minimarket, langsung diserang oleh kelompok geng motor yang biasa dinamakan Alstar.
“Kejadian yang berkaitan, dengan kejadian pada hari Sabtu tanggal 13 November 2021 sekitar Jam 23.00 WIB di Desa Kecamatan Pamanukan. Tepatnya di depan Alfamart Pamanukan, telah terjadi pengeroyokan oleh pelaku kelompok geng motor Alstar wilayah Kecamatan Ciasem, secara bersama-sama,” ucap Kapolsek melalui pesan singkat WhatsApp, Selasa (16/11).
Baca Juga:Sidang Valencya Ditunda, Suami Istri Saling LaporDISKOMINFO Pastikan Tak Ada Daerah Blank Spot
Akibatnya, korban mengalami luka-luka di tangan kanan akibat terkena tebasan menggunakan senjata tajam.
Tidak membutuhkan waktu lama, jajaran dari Polsek Pamanukan pun langsung meringkus dua orang pelaku pembacokan yang masing-masing berinisial IH (15) serta GR (16) warga dari Kecamatan Ciasem.
“Setelah itu, kita langsung mengumpulkan anggota dan langsung mengejar pelaku. Allhamdulilah 1 x 24 jam kedua pelaku bisa kita amankan. Saat ini, masih dalam pemeriksaan. Setelah pemeriksaan mungkin akan kami lakukan pengejaran lagi kepada pelaku lain,” katanya.
Dalam insiden ini, polisi juga mengamankan satu barang bukti dari kedua pelaku yakni golok sisir atau gergaji yang digunakan untuk membelah es balok.
Sementara itu, untuk kondisi korban berangsur baik disaat setelah kejadian langsung dilakukan penanganan medis di Rs Siloam, Purwakarta.
Sementara itu, Kapolres Subang AKBP Sumarni saat berkunjung dan menjenguk korban pembacokan geng motor, RB mengatakan, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dan pengembangan terkait dengan kasus pembacokan yang menimpa RB di Pamanukan.