SUBANG-Aksi yang dilakukan oleh sejumlah mahasiswa di Subang yang menggalang dana untuk korban bencana alam Gunung Semeru patut diapresiasi. Mereka terketuk hatinya untuk membantu sesama.
Itulah yang dilakukan oleh sebanyak 15 mahasiswa yang tergabung dalam BEM Fakultas Teknik Universitas Mandiri Subang. Mereka berkeliling ke setiap penjuru Alun-alun Subang. Menghampiri setiap orang, berharap bisa memberikan donasi untuk membantu para korban bencana.
“Kita merasa terpanggil saja untuk mengumpulkan donasi yang Insya Allah kita akan salurkan pada Sabtu ini pada korban erupsi Semeru,” ungkap Ketua BEM Fakultas Teknik Universitas Mandiri, Ian Hidayat Rabu (8/12) saat ditemui Pasundan Ekspres di sela-sela kegiatannya menggalang dana.
Baca Juga:Konsisten Terapkan Good Corporate Governance, BRI Sabet Penghargaan Most Trusted Company 2021UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2021: Mengusung UMKM Indonesia Tembus Pasar Global
Dari sejak Senin, Ian dan rekan-rekannya menggalang dana sudah terkumpul sekitar Rp 8 juta. Penggalangan dana akan berlangsung hingga hari Sabtu mendatang.
“Dampaknya cukup memprihatinkan dari erupsi Gunung Semeru tersebut. Kita terketuk untuk membantu, selain memang bagian dari program kerja di BEM, kita sebagai sesama manusia juga sudah semestinya saling membantu terhadap sesama,” tambahnya.
Gerakan sosial tersebut didukung oleh Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kabupaten Subang, sehingga dia membuka rekening untuk menerima saluran bantuan dari masyarakat yang akan ikut serta membantu korban erupsi Semeru.
Dengan gerakan tersebut, Ian berharap bisa terus konsisten bisa melakukan kebaikan bersama lembaga yang dipimpinnya itu.
“Kami sadar betul sedang dalam proses pembelajaran, maka dengan ini saya berharap bisa melatih kepekaan untuk bisa terus saling membantu terhadap sesama,” tukasnya.(idr/ysp)