“Kami lakukan perbaikan jalan secara periodik pasca terjadinya banjir/ROB melalui penambalan dengan agregat dan lapis perkerasan hotmix. Untuk tahun 2021 sejak bulan April sd November kita lakukan perbaikan tsb, namun sifatnya sementara karena selalu rusak pasca banjir/ROB,” pungkas Bambang. (ygi)