SUBANG-Antisipasi banjir dan upaya penguatan tanah di daerah aliran sungai (DAS) Cilamatan, Dewan Da’wah kabupaten Subang lakukan program reboisasi.
Ratusan pohon Kurma, Alpukat dan Durian ditanam ditanah wakaf Dewan Da’wah seluas 1,3 hektar yg berlokasi di Ds. Cikareo Cibogo persis sebelum kampus Politeknik Subang, Sabtu (25/12).
Sejumlah pengurus Dewan Da’wah Kabupaten Subang turun menanam, diikuti oleh para tokoh pemerhati lingkungan dan tanaman dari Jakarta yang juga turut menyumbang benih dan pupuk.
Baca Juga:Kapolres Terjun Langsung Cek Pengamanan di GerejaTim Sar Gabungan Masih Terus Lakukan Pencarian Korban Terseret Arus di Sungai Cikapundung
Tanah wakaf 1,3 hektar miliki Dewan Da’wah ini rencananya akan dibangun Pondok Pesantren, Masjid Besar, Asrama Darul Aitam (anak-anak yatim) dan Balai Latihan Kerja (BLK) dengan konsep Edu Park, yaitu konsep taman edukasi hijau.
“Posisi tanah wakaf Dewan Da’wah ini sangat strategis berada persis di depan kampus Politeknik Subang, menjadi etalasenya dari kemegahan kampus, oleh karenanya kami sudah mendesain peruntukan tanah wakaf ini sebagai penyeimbang proyek kampus dalam membangun SDM di Kabupaten Subang. Pondok Pesantren ini diharapkan nanti akan menjadi pusat pendidikan dan pelatihan dalam bidang ilmu agama, teknologi dan wawasan lingkungan,” dijelaskan Ketua Dewan Da’wah Kabupaten Subang Dadhe Alfath.
Maka untuk mengawali proyek panjang ini kami melakukan penghijauan dengan menanam pohon berbuah diantaranya Kurma, Alpukat dan Durian. Tambahnya.
Dadhe juga mengucapkan terimakasih kepada para donatur yg telah berwakaf dan berinfaq untuk program pemanfaatan tanah wakaf ini. “Terutama kepada pemerintah. mudah-mudahan kedepannya bisa memberikan perhatian agar segala kebaikan yang direncanakan untuk pembangunan Subang ini dapat tercipta dengan baik,” pungkasnya.(rls)