Tak Diperbaiki, Jalan Pangheotan-Cipada Rusak Berat

RUSAK BERAT: Jalan Pangheotan-Cipada Kecamatan Cikalongwetan Bandung Barat rusak berat akibat tidak diperbaiki sejak 30 tahun yang lalu.. IST
RUSAK BERAT: Jalan Pangheotan-Cipada Kecamatan Cikalongwetan Bandung Barat rusak berat akibat tidak diperbaiki sejak 30 tahun yang lalu.. IST
0 Komentar

“Yang dihentikan itu paket 1 yang meliputi Selacau-Cililin. Menyambung Cililin-Sindangkerta, Sindangkerta -Celak, Celak-Gununghalu, Bunijaya-Cilangari, Cilangari-Cisokan,” Ujar Aan (11/1).

Sementara untuk paket 2, dari Rancapanggung (Cililin) sampai Cijenuk (Cipongkor) dengan panjang 15 kilometer sudah selesai tahun 2021. Paket 1 dikerjakan oleh PT Brantas Perusahaan plat merah tersebut minta perpanjangan kontrak atau adendum.

“PT Brantas mengajukan perpanjangan perbaikan jalan ke PT SMI selaku pihak yang mendanai proyek tersebut. Sampai sekarang masih belum ada jawaban, apakah pengerjaannya akan kembali dilanjutkan oleh PT Brantas atau pihak lain melalui lelang.

Baca Juga:Akhir Kasus Gugatan Rp1 Miliar Untuk Tujuh Buruh di Subang, Begini EndingnyaJ&T Express Buka Jaringan di Timur Tengah

Selama belum ada jawaban, maka pengerjaan dihentikan sementara,” tandasnya.
Pihak PT Brantas sendiri meminta perpanjangan lima bulan, dimana tiga bulan menyelesaikan perbaikan jalan dan dua bulan membangun jembatan tajim.

Selain daripada itu Aan optimistis pengerjaan jalan bakal tuntas tahun ini. Plt. Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan mengingatkan bahwa akhir Januari semua proyek harus mulai dilelangkan.

“Ya kami dari dinas PUPR Optimis bahwasannya pengerjaan jalan wilayah selatan di KBB ini akan tuntas tahun ini, karena PLT Bupati Bandung Barat pun sudah mengingatkan untuk akhir januari semua proyek harus mulai di lelangkan,” pungkasnya. (bbs/je/sep)

 

0 Komentar