Prihatin!! 648 Balita di Subang Derita Gizi Buruk

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dr Maxi
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dr Maxi
0 Komentar

SUBANG-Pandemi Covid-19 yang seakan tak berkesudahan berdampak pada perekonomian. Sebagian masyarakat kesulitan secara ekonomi hingga berdampak pada pemberian asupan gizi anak.

Padahal asupan gizi harus diberikan dengan baik, agar tubuh anak menjadi ideal. Selain faktor ekonomi, kurangnya pengetahuan orang tua dan pola asuh yang kurang baik membuat anak menderita gizi buruk.

Di Kabupaten Subang tercatat ada 648 anak yang menderita gizi buruk. Hal ini menjaid perhatian dari Dinas Kesehatan Subang. Dinas kesehatan melakukan upaya pemberian makanan tambahan (PMT) terhadap penderita gizi buruk tersebut.

Baca Juga:Penyalahgunaan Narkoba dan Peredaran Miras di Subang Seakan Tak Ada Habisnya, Satu Bulan Saja Terungkap 13 KasusPelaku Penusukan Guru SD di Bandung Sudah Diamankan, Ini Keterangan Polisi

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dr Maxi mengatakan, sebanyak 648 balita di Subang kekurangan asupan gizi. Akibat gizi buruk itu, berat badan anak tidak ideal.

Dokter Maxi menyampaikan, dari 648 balita yang terkena gizi buruk tersebut, hanya 418 balita saja yang mendapatkan PMT.

“Hal itu dikarenakan kemampua APBD yang kurang, sehingga tidak bisa mengcover PMT untuk keseluruhan balita yang idap gizi buruk tersebut,” jelasnya.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas kesehatan Subang dr Ira Lindayanti mengatakan, sebanyak 648 balita di Kabupaten Subang yang mengalami gizi buruk tersebar di berbagai wilayah. Antara lain Pusakanagara sebanyak 120 orang, Pamanukan 115 orang, Cikalapa sebanyak 81 orang, Kalijati 55 orang, Pringkasap 48 orang, Purwadadi 35 orang, Pabuaran 34 orang dan Cipunagara 32 orang.

Dia mengatakan, dinas kesehatan terus melakukan upaya untuk mencegah terjadinya gizi buruk pada anak. Mulai dari melakukan orientasi tata laksana gizi buruk di semua puskemas, pemantauan pertumbuhan posyandu tiap bulan dan pemberian PMT.

“Kita juga berikan pelayanan Rujukan di berbagai tingkatan fasilitas kesehatan,” katanya.(ygo/ysp)

Data Balita Gizi Buruk di Berbagai Wilayah

Pusakanagara    120 orang

Pamanukan 115 orang

Cikalapa   81 orang

Kalijati   55 orang

Pringkasap      48 orang

Purwadadi 35 orang

Pabuaran   34 orang

Cipunagara      32 orang

0 Komentar