SUBANG – Disela kesibukannya, Bupati Subang, H. Ruhimat didampingi Ketua Jabar Bergerak Kabupaten Subang, Hj. Yoyoh Sopiah Ruhimat menyempatkan bertakziah ke rumah korban kebakaran Pondok Pesantren Miftakhul Khoirot Karawang, di Purwadadi, Selasa (22/02).
Bupati menyampaikan ungkapan belasungkawa yang mendalam, pada keluarga, dia mendoakan agar almarhum diterima Iman Islamnya serta keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan.
“Kita hanya menjalankan kehidupan, tapi Allah lah yang menentukan. Saya berharap agar orang tua almarhum tidak layu terkait cobaan ujian yang diberikan oleh Allah,” katanya.
Baca Juga:Penindakan Pelanggaran Lalu Lintas Urutan ke-5, Polres Subang Tilang 134 KendaraanPedagang Tahu Goreng di Subang, Keluhkan Kenaikan Harga Minyak Goreng
Bupati juga mendoakan semoga ujian yang dihadapi akan memberikan hikmah yang luar biasa, apabila dihadapi dengan ikhlas dan penuh kesabaran.
Kebakaran di Pondok Pesantren tersebut memakan korban jiwa dengan 3 orang diantaranya berasal dari Subang.
Bupati Subang bertakziah ke kediaman Toni Suryana, ayah dari Satria Khalifah Aryana salah satu korban meninggal kebakaran Pondok Pesantren Miftakhul Khoitot.
Satria Khalifah Aryana adalah santri kelas 5 di Pondok Pesantren Miftakhul Khoitot Karawang. Ia adalah santri yang pintar, terbukti sebelum Satria meninggal, Ia telah mengkhatamkan Al-Quran.
Mewakili keluarga korban, Kakek Korban Yayan Suryano mengungkapkan jika dirinya dan keluarga telah ikhlas atas musibah yang menerpa salah satu kerabatnya tersebut.
“Terimakasih atas doanya, jenazah tiba di rumah duka tadi Subuh, diantar dari RSUD Karawang, pagi tadi sudah dikebumikan di Pemakaman Umum Santiong Purwadadi,” katanya. (idr)