KIIC Latih PKK Optimalisasi Pekarangan Rumah dan Pembuatan Kompos

KIIC Latih PKK Optimalisasi Pekarangan Rumah dan Pembuatan Kompos
DEDI SATIRA/PASUNDAN EKSPRES PELATIHAN: KIIC bersama tim penggerak PKK mengadakan progam pelatihan dalam optimalisasi perkarangan rumah dan pembuatan kompos.
0 Komentar

KARAWANG-KIIC bersama tim penggerak PKK kabupaten Karawang, mengadakan progam pelatihan dalam optimalisasi perkarangan rumah dan pembuatan kompos cair dan padat, yang berlokasi Telaga Desa Agro Enviro Eduction, Rabu (30/3).

Aris Sulistyo koordinator Telaga Desa mengatakan, dalam pelatihan edukasi bersama ibu PKK yang tiap mewakili kecamatan yang ada di Kabupaten Karawang, memberikan wawasan cara bercocok tanam dan pembuatan pupuk organik.

Agro-enviro education park tersebut didedikasikan sebagai pusat penelitian, pelatihan/pendidikan, kepedulian di bidang pertanian, pelestarian lingkungan, dan ekowisata. “Pemerintah Kabupaten Karawang menetapkan Telaga Desa sebagai Taman Keanekaragaman Hayati (Taman Kehati) di Kawasan Industri KIIC,” katanya.

Baca Juga:FKDT Kabupaten Subang Tekankan Pentingnya Pendidikan Agama IslamDukung Percepatan Pemulihan Sektor Pariwisata Nasional, Garuda Indonesia Online Travel  Fair 2022 Hadirkan Penawaran Diskon Tiket Hingga 70 Persen

Peserta pelatihan akan mendapatkan bibit tanaman sayuran berupa ubi kayu, terong dan koll agar dapat taman dan di rawat di perkarangan rumah sesuai pelatihan edukasi di Telaga Desa agro enviro eduction,

Tim penggerak PKK juga diberikan pembuatan pembuatan kompos cair dan padat organik pembuatan kompos dari sampah daun kering. Manfaat pembuatan kompos dari daun kering adalah untuk membantu petani dalam membuat pupuk organik dari alam, serta mengoptimalkan pemanfaatan sampah daun kering, sehingga daun kering dapat memiliki nilai guna yang tinggi dan bermanfaat sebagai pupuk kompos.

“Pengolahan sampah daun kering menjadi pupuk organik, dapat meningkatkan pengetahuan serta wawasan masyarakat, tentang pembuatan pupuk kompos. Terutama untuk mengurangi ketergantungan penggunaan pupuk anorganik yang mengandung banyak senyawa yang kurang ramah lingkungan,” katanya.

Progam pelatihan dalam optimalisasi perkarangan rumah dan pembuatan kompos Telaga Desa bersama Tim pengerak PKK tiap tahun dilaksanakan mudahan dapat bermanfaat dan Bisa di kembangkan di tiap kecamatan hingga desa.(ddy/vry)

0 Komentar