BANDUNG BARAT-Pemerintah Kabupaten Bandung Barat merangkul Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Bandung Barat (KBB) untuk turut serta berkolaborasi dalam membantu masyarakat dengan berbagai program bantuan usaha yang dimilikinya. Hal itu dilakukan dalam rangka pemulihan ekonomi masyarakat pasca Pandemi Covid-19 yang melanda selama 2 tahun terakhir.
“Kami berharap Baznas KBB dapat berkolaborasi dengan Pemda dalam rangka pemulihan ekonomi masyarakat melalui program bantuan usaha yang dimiliki Baznas,” harap Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan ketika melantik Pimpinan Baznas Kab. Bandung Barat di Lantai 3 Gedung Utama Komplek Pusat Perkantoran Pemerintah Kab. Bandung Barat, Senin (18/4).
Dia menjelaskan, potensi zakat dari masyarakat sebetulnya cukup tinggi, hanya saja belum dapat terkumpul dengan maksimal. Oleh karena itu, pihaknya akan segera merumuskan strategi terbaik untuk mengkampanyekan pembayaran zakat melalui Baznas kepada masyarakat.
Baca Juga:Penyakit Emosi Tak Terkendali Disebut IED, Suka Hancurin Barang Saat Marah, Ini Penyebabnya Menurut AhliFitur Terbaru TIKTOK, ‘Efek AR’ Mulai Bisa Digunakan!
Sehingga, masyarakat akan lebih tertarik untuk menyalurkan zakat, infak, sedekah dan berbagai bantuan kemanusiaan lainnya melalui Baznas.
“Saya apresiasi kinerja Baznas yang selama ini bergotong-royong bersama Pemkab berhasil menurunkan angka kemiskinan. Meski tidak kita pungkiri di masa pandemi ini angka kemiskinan di Bandung Barat naik, namun dibanding daerah lain angka kenaikan ini relatif kecil,” pungkasnya.(sep)