“Urang silih bantu. Ibarat aya budak geus gede ngabantu adina. Silih asah silih asuh. Lamun teu kitu arek kumaha. Ieu jadi percontohan kanggo wilayah nu sejen. Maksimalkeun! (Kita saling bantu. Ibaratnya, ada anak yang sudah besar membantu adiknya. Saling asah, saling asuh. Kalau tidak seperti ini mau apa? Ini jadi percontohan untuk wilayah lainnya. Maksimalkan!, red),” katanya.
PLT Camat Subang, Sumardi menyampaikan, urusan kebersihan bukan hanya urusan Dinas Lingkungan Hidup ataupun lembaga terkait. Perkara kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab seluruh masyarakat.
“Masalah kebersihan ini tidak harus memandang Tupoksi, karena Subang milik kita bersama. Kebersihan harus dijaga oleh siapapun. Dari lubuk hati terdalam, saya mengajak semua elemen untuk membersihkan lingkungan dengan ikhlas. Kalau kita hanya mengandalkan Dinas Lingkungan Hidup, tentu akan kewalahan sehingga sangat dibutuhkan peran masyarakat dalam menjaga lingkungan,” paparnya.(idr/vry)