Health – Wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) sedang membuat genting masyarakat. Wabah ini menyerang hewan berkuku. Penyebab PMK adalah virus dari famili Picornaviridae, genus Aphthovirus.
Pada hewan, gejala penyakit mulut dan kaki diawali dengan demam akut dan muncul seperti sariawan khususnya di bagian mulut dan kaki. Hewan yang terinfeksi mengeluarkan banyak partikel virus sebelum tanda-tanda klinis muncul.
Karena semakin banyaknya PMK, kita harus waspada khususnya dalam memilih daging. Bagaimana cara memilih daging bebas penyakit mulut dan kuku sapi? Simak ulasannya di bawah ini! dari beberapa sumber yang telah dilansir
1. Pilih daging yang segar
Baca Juga:Unik! Begini Lima Tradisi Idul Adha di Berbagai Daerah IndonesiaTandai Dari Sekarang! Kumpulan Ucapan Hari Raya Idul Adha 2022
Pastikan saat membeli daging dalam keadaan yang segar. “Daging yang baik memiliki warna merah segar dan kenyal, tidak berlendir dan lembek, serta tidak bau busuk,” ucap dr. Devia.
2. Cuci daging sebelum diolah
Cuci dengan air bersih yang mengalir, apabila daging tidak ingin langsung dimasak, jangan dicuci dulu. Lebih baik pindahkan ke wadah yang kedap udara lalu simpan di freezer.
3. Masak daging hingga matang
Masak daging hingga matang. Tidak disarankan memasak daging setengah matang. Ditakutkan, masih mengandung bakteri ataupun virus yang menempel pada daging.
Jika daging yang belum matang dikonsumsi, risiko penyakit bisa saja muncul.
4. Jangan Buang Bungkus Daging Sembarangan
Sebelum membuang kemasan daging, kamu dapat merendamnya terlebih dahulu dengan pembersih misalnya detergen. Cara ini dapat membantu mencegah penyebaran virus PMK.
Bukan hanya daging, kamu juga tetap dapat mengonsumsi susu sapi atau produk olahannya.