SUBANG-Selain menjadi lokasi penangkaran buaya di Desa Blanakan, lokasi ini juga menjadi wisata edukasi. Tidak sedikit warga maupun rombongan anak sekolah yang selalu mendatangi objek wisata dari penangkaran buaya untuk belajar maupun sekedar berwisata melihat buaya.
Dari wisata penangkaran buaya yang berada di Subang ini, para wisatawan dapat melihat langsung berbagai ratusan hewan yang dikenal buas tersebut.
Di penangkaran ini terdapat lima kandang buaya yang dipisahkan tergantung dari umur maupun ukuran dari buaya itu sendiri.
Baca Juga:Order Minim, Banyak Pabrik di Subang Rumahkan KaryawanSartonih Ajak Nasabah BRI Aktif Transaksi dan Tingkatkan Saldo
Salah satu wisatawan asal Aceh, Dimas (26) misalnya. Saat ini sedang berlibur ke tempat saudaranya yang berada di Subang. Selain berlibur serta mendatangi saudaranya ia mendapatkan kabar bahwa terdapat buaya terbesar yang berada di pekarangan buaya Blanakan Subang.
“Lagi liburan ke Subang terus diajak sama saudara saya buat wisata ke pekarangan buaya katanya banyak hewan buaya yang besar-besar di sini (Pekarangan buaya Blanakan),” ujar Dimas saat diwawancarai wartawan.
Dimas mengatakan, setelah mendapatkan kabar tersebut dari saudaranya itu menjadi lebih penasaran untuk melihat penangkaran buaya yang berada di Subang.
Setelah mendatangi lokasi, Dimas pun merasa kaget baru pertama kali melihat buaya besar di penagkaran tersebut.
“Saya penasaran soalnya dikasih tau sama saudara kalau ada hewan buaya besar, benar saja waktu saya melihat langsung ternyata ukuran hewa buayanya besar-besar banget kaget sih,” katanya.
Jumlah hewan buaya yang berada di penangkaran Blanakan ini mencapai ratusan ekor buaya. Dari ratusan ekor buaya tersebut disimpan terpisah dari beberapa kandang.
Menurut pengelola penangkaran buaya Blanakan, Ridwan, yang dihadirkan di objek wisata ini bukan hanya penangkaran dari hewan buaya saja, ada juga objek wisata seperti melihat laut pantura yang lokasinya tidak jauh dari penangkaran.
Baca Juga:Sambut Tahun Ajaran Baru, Toko Alat Tulis Diserbu408 Haji Asal Subang Pulang dengan Selamat, Kemenag: Jamaah Tidak Bawa Air Zam-Zam dalam Koper
“Sebetulnya yang dihadirkan bukan cuman buaya saja kalau di sini, ada juga wisatawan bisa melihat pemandangan-pemandangan laut utara yang gak jauh dari penangkaran buaya,” ucap Ridwan.
Sebelum menjadi objek wisata, penangkaran buayanya sendiri sudah ada sejak tahun 1988. Dari semua hewan buaya ini, penangkaran buaya Blanakan mengambil dari Pontianak Kalimantan Barat.