SUBANG-Biaya perawatan Taman Makan Pahlawan (TMP) Cidongkol minim. Satu tahun hanya Rp18-Rp20 juta karena terkena pergeseran anggaran. Sebelum pandemi, anggaran perawatan sebesar Rp90 juta.
Padahal TMP Cidongkol kerap dikunjungi berbagai petinggi Subang dalam momen penting, namun sayang biaya perawatannya nampaknya tak ‘dianggap penting’.
Fungsionaal Bidang Daya Sosial Dinas Sosial Kabupaten Subang Beni mengungkap, perawatan TMP merupakan kewenangan dinas sosial. Menurutnya, perawatan TMP memerlukan anggaran. Namun anggaran yang diberikan minim.
Baca Juga:Geliatkan Kembali Usaha Peternakan , Dinas Peternakan dan Kesehatan Kabupaten Subang Sebar Ribuan Bantuan Ternak Atasi PMKMiris!! Honorer di 20 Puskesmas di Subang Belum Punya BPJS Ketenagakerjaan
Anggaran perawatan TMP setiap tahunnya Rp90 juta sebelum pandemi Covid-19. Anggaran itu digunakan untuk membayar air, listrik, pergantian perkakas dan honor lima petugas di TMP Cidongkol.
Saat kasus Covid-19 merebak, anggaran yang minim itu pun harus terpangkas hingga 80 persen. Sehingga anggaran perawatan tersebut sudah dua tahun terakhir ini hanya Rp18-20 juta saja per tahun.
“Ini yang lebih menyulitkan lagi bagi kita. Imbasnya kepada Taman Makam Pahlawan juga. Walaupun dengan anggaran segitu kita harus semaksimal mungkin melakukan perawatan,” bebernya.(ygo/ysp)