PURWAKARTA-Diduga kurang konsentrasi saat melintas jalur perlintasan kereta api Poponcol di Kampung Sukamulya, RT.10, RW 05, Kelurahan Ciseureuh, Purwakarta, sepeda motor yang dikendarai Tarsini (38) warga Kelurahan Ciseureuh, Purwakarta tersenggol kereta api, Senin (29/8).
Akibat peristiwa yang terjadi sekira pukul 05.50 WIB tersebut, Tarsini mengalami luka berat dan langsung dilarikan ke RS Amira Purwakarta untuk mendapatkan penanganan tim medis.
Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain melalui Kapolsek Purwakarta Kota, Kompol H Januaryono menjelaskan, peristiwa itu terjadi usai korban mengantar anaknya yang bersekolah di SDN 5 Ciseureuh.
Baca Juga:PAD Baru Tercapai Rp279,4 Miliar, Bapenda Subang Optimis Penuhi TargetNikmatnya Ayam D’bubuy Ma’ Atik, Kuliner Olahan Khas Sunda yang Dimasak Dalam Sekam
“Korban mengantar anaknya bersekolah menggunakan sepeda motor Honda Beat warna hitam dengan nomor polisi E-596-PAM. Lalu sepulang mengantar anak sekolah, korban belanja sayuran dan langsung pulang,” kata Januaryono kepada wartawan.
Saat melintas di jalur pelintasan umum Poponcol, lanjutnya, korban tidak mendengar ada suara klakson kereta api, lalu tiba-tiba korban didorong oleh penjaga perlintasan.
“Jadi saat kereta api melintas, sepeda motor yang dibawa korban juga melintas, sehingga terjadi kecelakaan. Diduga korban tidak memperhatikan kedatangan kereta api. Padahal, saat kejadian, motor korban sempat didorong oleh penjaga perlintasan kereta api. Sayangnya, motor korban tetap tersenggol kereta api tersebut,” ujarnya.
Januaryono menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun pengendara motor mengalami luka dan dilarikan ke Rumah sakit Amira Purwakarta.
“Akibat yang ditimbulkan dari kejadian tersebut, pengendara sepeda motor mengalami luka berat dan kini dirawat di RS Amira Purwakarta, sedangkan kendaraannya rusak parah,” ucapnya.(add/vry)