Siaga Musim Penghujan, Berikut Wilayah Rawan Banjir di Kabupaten Subang

Wilayah Rawan Banjir di Kabupaten Subang
YUGO EROSPRI/PASUNDAN EKSPRES MONITORING: Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Subang, sedang memonitor tanggul yang rawan jebol di Desa Mayangan Kecamatan Legonkulon.
0 Komentar

SUBANG-Memasuki bulan penghujan September – Oktober – November, menjadi catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk bersiaga. Banjir yang selalu menghiasi di daerah Pantura, harus menjadi pembelajaran agar tidak terulang lagi. BPBD Kabupaten Subang mengklaim, sudah siap siaga jika ada bencana terjadi bahkan personel dan sarana dan prasarana sudah dipersiapkan.

Kepala BPBD Kabupaten Subang, Udin Jazudin mengatakan, memasuki bulan penghujan, BPBD sudah menyiapkan personel untuk siap siaga, bilamana ada bencana terjadi. Dalam waktu dekat, BPBD akan menggelar apel pasukan kesiapsiagaan untuk menanggulangi bencana. BPBD mempersiapkan 100 orang Selama 24 jam untuk menanggulangi bencana. Termasuk siaga bencana berbasis masyarakat terpadu (Ganas Madu).

“Ketika ada bencana, langsung ditindaklanjuti dan pengawasan yang berkelanjutan. Kita siap siagakan personel selama 24 jam,” katanya.

Baca Juga:Resto Jasunda Hadirkan Hidangan Jawa dan SundaJadwal Pendaftaran PPPK Kabupaten Subang Tahun 2022, BKPSDM Usulkan 352 Formasi

Mengenai sarana dan prasarana, Udin menambahkan, sudah disiapkan. Perahu karet, tenda, kendaraan operasional dan lainnya. BPBD pun terus berkoordinasi dengan Satpoldam juga Tagana, jika ada hal-hal kedaruratan. “Sarana dan prasarana sudah disiapkan,” katanya.

Jika melihat potensi bencana di musim penghujan saat ini, Udin menuturkan, wilayah pantura dan selatan menjadi perhatian. Mulai dari jalur selatan banyak pegunungan. Ketika hujan dengan curah tinggi akan menyebabkan longsor. Wilayah pantura, curah hujan tinggi bisa menyebabkan banjir. “Kita cermati ini. Potensi bencana tinggi dan bencana tidak bisa terprediksi,” katanya.

BPBD terus melakukan pencegahan, melalui kolaborasi dengan lintas sektor. Seperti normalisasi sungai, memonitor tanggul dan lainnya. “Pencegahan terus kita lakukan,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Tagana Kabupaten Subang Jajang abdul Muhaimin mengatakan, personel Tagana sudah siap jika terjadi bencana. Personel Tagana ada di berbagai desa-desa di Kabupaten Subang, siap membantu. “Kita siap membantu, ketika terjadi bencana,” katanya.(ygo/vry)

Daerah Rawan Bencana Kabupaten Subang

  1. Longsor

Hampir semua wilayah Selatan Subang

Tanjungsiang

Cisalak

Kasomalang

Ciater

Jalancagak

Sagalaherang

Cijambe

Sebagian Kecamatan Subang

Sebagian Kecamatan Dawuan

  1. Banjir

Semua Wilayah Utara Subang

Pabuaran

Patokbeusi

Ciasem

Blanakan

Sukasari

Pamanukan

Legonkulon

Pusakanegara

Pusakajaya

Tambakdahan

Compreng

Pagaden

Cipunagara

Subang

Kalijati

0 Komentar