Catat! Kebiasaan Buruk yang Dapat Mengancam Kesehatan Mental Kamu, Segera Hentikan

Catat! Kebiasaan Buruk yang Dapat Mengancam Kesehatan Mental Kamu, Segera Hentikan
Catat! Kebiasaan Buruk yang Dapat Mengancam Kesehatan Mental Kamu, Segera Hentikan
0 Komentar

Lifestyle – Kesehatan mental seseorang dapat terganggu akibat faktor eksternal. Misalnya terpengaruh dari lingkungan orangtua yang selalu menekan dan mengkritik. Hal tersebut dapat mendorong seseorang menjadi ‘kena mental’.

Bukan hanya itu, mental juga bisa rusak akibat kebiasaan yang sering dilakukan oleh diri sendiri.

Seperti sebagian kebiasaan buruk berikut ini.

Kebiasaan Buruk yang Dapat Mengancam Kesehatan Mental Kamu

  • Terlalu sering begadang

Kebiasaan buruk yang harus segera kamu hentikan adalah begadang. Tubuh membutuhkan waktu untuk memulihkan diri, begitu juga dengan bagian otak.

Baca Juga:Tips Sebelum Ketemu Camer: 3 Cara Menghargai Pasangan di Depan OrangtuanyaKapolsek Legonkulon Sepakat Tolak Narkoba dan Geng Motor

Kurangnya waktu tidur dapat menjadikan kamu sulit berpikir jernih dan kurang mampu mengelola emosi. Biasanya jika kurang tidur lebih gampang marah, bukan?

  • Bebicara jelek kepada diri sendiri

Kerap berbicara negatif atau mengungkapan kalimat jelek kepada diri sendiri dapat merusak mental. Contohnya, mengejek diri sendiri karena memiliki kekurangan dalam fisik dan membandingkan dengan sekitar.

Perlu diketahui, orang akan terkesan denganmu apabila kamu merasa terkesan dengan diri sendiri. Bagaimana orang akan memperlakukan kamu dengan baik sementara kamu membeni dirimu sendiri?

  • Playing victim atau merasa diri paling tersakiti

Kegagalan memang bukan hal yang diinginkan oleh setiap orang. Waalaupun begitu, jika terlalu terpuruk dalam kegagalan sama saja sedang menyakiti diri sendiri.

Berhentilah untuk mengasihani diri sendiri, karena dengan begitu kamu menjadi tidak punya kekuatan untuk mengubah keadaan.

Padahal, sebenarnya kamu mampu bangun dari kegagalan apabila menerima kegagalan tersebut sebagai bagian dari proses, bukan alasan untuk terus meratapi nasib. (yni)

0 Komentar