Konsumsi Akhir Tahun Terjaga
KARAWANG– Guna memastikan pasokan beras aman, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo melakukan monitoring stok beras dan gabah ke pabrik penggilingan Tiga Jaya di Desa Jayamukti, Kecamatan Banyusari, Karawang, Jawa Barat, Selasa (8/11).
“Kita pastikan hari ini pasokan beras kita aman. Saya turun ke berbagai tempat, mulai dari bagian timur Indonesia kemarin sampai hari ini saya ada di Karawang, semua siap kok. Termasuk 12 komoditas utama, khususnya beras, sudah mencukupi untuk menghadapi akhir tahun,” kata Yasin di lokasi.
Bahkan kata Yasin, di tengah cuaca ekstrem yang menyebabkan bencana banjir atau longsor sehingga mengalami gagal panen kurang dari 1 persen di Indonesia.
Baca Juga:Ratusan UMKM di Karawang Siap Bersaing Era DigitalRekomendasi Drama Korea Terbaru Tayang Bulan Ini, Simak Jadwalnya!!
Selain memastikan ketersediaan beras untuk konsumsi akhir tahun terjaga, Kementerian Pertanian terus bekerja sama dengan Bulog untuk mengisi gudang beras pemerintah demi menjaga kestabilan harga.
“Selain yang kita makan, kita tetap harus mengisi cadangan beras pemerintah untuk menjadi stabilizer (harga) dan harus kita dukung. Sehingga petani tetap dapat untung yang banyak, pedagang berproses, penggilingan juga berproses, tetapi beras cadangan pemerintah yang ada di bulog tetap kita jaga bersama,” tambah mentan.
Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi mengatakan stok beras Karawang sebagai salah satu lumbung terbesar di Pulau Jawa masih akan mengalami pertambahan sampai akhir tahun.
“Menurut data di Karawang kondisi stok beras cukup dan tersedia. Hari ini, kita melihat langsung dan di Karawang ini memang sedang berlangsung panen di beberapa titik. Jadi, saya pastikan bahwa stok beras khususnya di Kabupaten Karawang sampai akhir tahun ini aman,” ujar Suwandi.
Sementara itu, owner perusahaan Tiga Jaya, Feri Onggo mengatakan, produksi penggilingan tetap stabil. Setiap hari pabrik penggilingan tersebut menghasilkan produksi rice to rice sekitar 40 hingga 50 ton per harinya.
“Sedangkan stok Gabah kami tidak ada kekurangan, termasuk stok beras di gudang Tiga Jaya sejumlah 1.000 ton beras, bulan November ini untuk produksi kami tercukupi, hanya keterbatasan dryer. Per 2 hari itu hanya 95 ton kapasitas drayer. Namun stok beras pada bulan November ini sampai akhir tahun aman,” kata Feri.