KARAWANG-Sebagai bagian dari program pembinaan hubungan baik dengan stakeholder kunci, PT Pertamina EP Zona 7 Subang Field, yang merupakan bagian dari Subholding Upstream Pertamina Regional Jawa, menerima kunjungan Tim Tenaga Ahli Komisi VII DPR RI dan SKK Migas ke Stasiun Pengumpul Bambu Besar (SP BBS) di Kabupaten Karawang.
Hadir pada kesempatan tersebut, Senior Manager Hubungan Kelembagaan SKK Migas, Syafei Syafri, Senior Manager PEP Zona 7 Field Subang, Ndirga Andri Sisworo, Manager Communication Relations & CID Regional Jawa, Hari Setyono, serta Head Of Communication, Relations & CID Zona 7, Wazirul Lutfi.
Dalam sambutannya Syafei Syafri mengatakan, kegiatan ini merupakan ajang pengayaan pengetahuan tentang proses produksi migas. “Selain untuk menjaga hubungan baik, hari ini kita memperlihatkan kegiatan industri migas khususnya di sektor hulu, yang dilakukan oleh Pertamina,” ungkapnya.
Baca Juga:Pentingnya Personal Branding bagi GuruMod Apk Mobile Legends 2022, Begini Cara Installnya!!
Pada kesempatan tersebut, Senior Manager Subang Field, Ndirga Andri Sisworo, memberikan edukasi mengenai proses bisnis hulu migas. “Proses pencarian migas diawali dengan survey seismik untuk mendapatkan data potensi cadangan yang dilanjutkan dengan pengeboran. Kami mohon dukungan Bapak dan Ibu sekalian untuk kelancaran operasional kami demi menjaga ketahanan energi nasional,” terangnya.
SP BBS terletak di Desa Tegal Sawah Kecamatan Karawang Timur Kabupaten Karawang, menghasilkan produksi minyak sebesar 1.900 BOPD dan gas sekitar 20 MMSCFD.
Selain berkunjung ke fasilitas produksi SP BBS, para tenaga ahli juga diajak untuk melihat implementasi program tanggung jawab sosial dan lingkungan melalui pemberdayaan para petani pada program unggulan Jerih Kerja Karawang Semangat Petani Sehat Ketahanan Pangan Meningkat (Jejak Setapak) yang berlokasi di kelurahan Plawad, Kecamatan Karawang Timur.