SUBANG-Gereja Katolik Kristur Sang Penabur yang beralamat di Jalan A Nanta Sukarya No. 18 Kelurahan Pasirkareumbi sudah dipersiapkan untuk perayaan Natal. Saat ini sudah mulai dipasang berbagai ornamen khas Natal, lampu dan perlengkapan lainnya.
Perayaan malam Natal dan puncak Natal akan tetap menerapkan protokol kesehatan seperti wajib memakai masker dan menjaga jarak.
“Perayaan Natal tahun ini akan banyak umat yang datang, dikarenakan pandemi sudah menjadi endemi. Perkiran kami 800 umat yang akan hadir,” ungkap Pastor Gereja Katolik Kristus Sang Penabur Franciscus Sigit Setyantoro kepada Pasundan Ekspres, Rabu (21/12).
Baca Juga:Pengawas dan TK Kompak Lomba Tumpeng dan LiwetInovasi Badan Intelijen Kejari, Simpink Permudah Warga Laporkan Korupsi
Perayaan malam Natal akan digelar secara sederhana, termasuk menyiapkan semacam tenda guna mengantisipasi turunnya hujan.
“Tema Natal tahun 2022 ini yaitu pulanglah mereka ke negerinya melalui jalan lain,” ujarnya.
Dia mengatakan, sebelum pelaksanaan Natal dimulai, biasanya Polri dengan tim Jihandak akan melakukan sterilisasi di area Gereja. Kegiatan itu rutin dilaksanakan menjelang Natal.
“Dengan adanya kegiatan dari Polri itu, kita merasa aman,” ujarnya.
Saat disinggung apakah ada rasa kekhawatiran terhadap aksi terorisme menjelang natal, Fransiscus mengatakan, kekhawatiran itu pasti ada. Namun pihaknya tetap mepercayakan keamanan kepada pihak kepolisian.
“Kami percayakan penuh pihak kepolisian akan menjaga keamanan dan kondusifitas menjelang natal,” katanya.
Sementara itu, menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), pihak kepolisian membangun pos untuk memberikan kenyamanan masyarakat. Pos tersebut dibangun di sejumlah titik mulai dari jalur utara, tengah hingga selatan di Subang.
“Total ada 49 pos yang kita bangun menjelang Nataru,” ungkap KBO Lantas Polres Subang Ipda Sahroni kepada Pasundan Ekspres.
Sebanyak 49 pos yang dibangun terdiri dari satu Pos Terpadu (di Wisma Karya), 9 pos Pam, 30 pos gatur dan 10 pos yan.
Sahroni mengungkapkan, pos itu akan dijaga oleh personel dari Polri, TNI, BPBD, Dinkes hingga Dishub. “Untuk dari kepolisian Subang saja ada 516 personil ya belum dengan yang lainnya,” ujarnya.
Baca Juga:Infrastruktur Jabar Juara MelesatMasjid Raya Al-Jabbar Spirit 27 Kabupaten Kota Se-Jawa Barat
Dia menambahkan, ruas jalan pun akan ada yang rekayasa lalu selama Nataru. Tujuannya untuk menghindari kemacetan, walaupun bersifat tentatif. Khususnya saat perayaan malam pergantian tahun akan ada rekayasa lalu lintas.