PASUNDAN EKSPRES – Apakah kamu sedang mencari perbedaan ubin dan keramik? Mungkin ada sebagaian orang yang sedang mencari informasi terkait hal tersebut.
Tidak sulit bagi orang yang sudah akrab dengan perbedaan ubin dan keramik, namun bagi sebagian orang lagi yang tidak akrab, bahkan awam, mungkin akan nampak kebingungan.
Baiklah, agar tidak bertele-tele, yuk kita cari tau apa itu ubin dan apa itu keramik, lalu apa perbedaan ubin dan keramik?
Baca Juga:BNI Kelola Jasa Penyaluran Tunjangan Bagi Karyawan PT Kimia Farma ApotekLink Streaming The Fabulous Sub Indo Gratis, Kisah Sejoli Bertahan Hidup di Industri Fashion Korea Selatan
Apa yang Dimaksud dengan ubin?
Jika dilihat sekilas, ubin dan keramik memang mirip. Padahal keduanya memiliki banyak sekali perbedaan, mulai dari material pembuatan, teknik pembuatan, daya tahan, kekuatan, harga hingga sifatnya.
Oleh karena itu Pins harus mempertimbangkan pemilihan kedua bahan ini dengan sangat matang. Bukan tanpa alasan, kedua jenis lantai ini sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan.
Jadi harus benar-benar mempertimbangkan mulai dari peruntukkan ubin atau keramik, budget, ketahanan hingga motif yang kamu suka.
Umumnya keduanya sama-sama diberi finishing untuk menambah kekuatan, memperhalus tekstur dan membuat keduanya sama-sama tahan lama.
Hal ini juga mampu mempermudah kamu dalam membersihkan lantai karena teksturnya yang licin.
Keduanya adalah dua jenis material yang sering tergunakan sebagai lantai pada rumah.
Keduanya mampu menambah kekuatan pada lantai dan mempermudah kebersihan lantai.
Juga tersedia dalam berbagai ukuran, bentuk dan motif yang mana dapat meningkatkan estetika rumah.
Baca Juga:Tidak Terawat, Hibah dari Pemprov Jabar Gedung Subang Creative Centre Lebih Cocok Dinamai Kere-Aktif CentreSambut Jokowi untuk Resmikan Bendungan Sadawarna 27 Desember Mendatang, Forkopimda Subang Lakukan Rakoor
Sifat Keramik dan Ubin?
Sifat kedua jenis lantai ini. Keramik umumnya lebih rentan terkelupas dan retak.
Selain itu keramik juga mudah keropos. Namun keramik lebih tahan noda karena mudah dibersihkan.
Sedangkan pada ubin porselen cenderung memiliki harga yang lebih mahal.
Selain itu ubin juga cenderung lebih rapuh dan sulit terpotong.
Tidak hanya itu, salahsatunya juga memiliki tingkat penyerapan yang lebih kecil.
Hal ini membuat ubin porselen lebih tahan terhadap hujan, air, maupun es dan tidak dapat menyebabkan noda atau kerusakan.
Berbeda dengan keramik yang memiliki tingkat penyerapan air yang lebih tinggi.
Hal ini membuat keramik menjadi lebih mudah terkena noda jika terus menerus terkena air hujan atau tumpahan air.