Tanah Arab Menghijau, Apakah Tanda Kiamat? Simak Hadits Kiamat Lengkap Dalilnya di Sini

Tanah Arab Menghijau, Apakah Tanda Kiamat? Simak Hadits Kiamat Lengkap Dalilnya di Sini (ilustrasi gurun padang pasir, via Unsplash-Rabah Al Shammary)
Tanah Arab Menghijau, Apakah Tanda Kiamat? Simak Hadits Kiamat Lengkap Dalilnya di Sini (ilustrasi gurun padang pasir, via Unsplash-Rabah Al Shammary)
0 Komentar

Tanah Arab Menghijau, Apakah Tanda Kiamat? Simak Hadits Kiamat Lengkap Dalilnya di Sini

Tanah Arab menghijau menjadi perbincangan hangat di ranah netizen baru – baru ini

Bagaimana tidak, tanah arab yang pada dasarnya adalah gurun pasir,

Lalu tetiba saat ini sudah dilakukan penghijauan

Hal itu tentu saja dikaitkan dengan fenomena akhir zaman, atau salah satu dari tanda-tanda kiamat

Baca Juga:Takdir Cinta yang Kupilih Malam Ini, Episode 142 Selasa 08 Januari 2023, Lengkap Episode 141 Tadi MalamBKMG Gempa Maluku Hari Ini, PERINGATAN DINI TSUNAMI, 10 Januari 2023 00:47 Wib, Gempa 7,9 Mag

Salah satu hadits tersebut yang Hadits tersebut yang bersumber dari Abu Hurairah RA dan diceritakan kepada sang Ayah, Suhail sampai Qutaibah bin Sa’id.

لاَ تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تَعُودَ أَرْضُ الْعَرَبِ مُرُوجًا وَأَنْهَارًا

Artinya: “Hari kiamat tidak berlaku sehingga tanah Arab menjadi subur makmur kembali dengan padang-padang rumput dan sungai-sungai.” (HR Muslim)

Seperti dilansir dari laman NU,  yang menerangkan bahwa Imam Muslim dalam Sahihny, lalu diriwayatkan juga oleh sejumlah perawi hadits yang diakui oleh para ulama adalah hadits, yakni.

عَنْ حُذَيْفَةَ بْنِ أَسِيدٍ الْغِفَارِيِّ قَالَ اطَّلَعَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَيْنَا وَنَحْنُ نَتَذَاكَرُ فَقَالَ مَا تَذَاكَرُونَ قَالُوا نَذْكُرُ السَّاعَةَ قَالَ إِنَّهَا لَنْ تَقُومَ حَتَّى تَرَوْنَ قَبْلَهَا عَشْرَ آيَاتٍ فَذَكَرَ الدُّخَانَ وَالدَّجَّالَ وَالدَّابَّةَ وَطُلُوعَ الشَّمْسِ مِنْ مَغْرِبِهَا وَنُزُولَ عِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَيَأَجُوجَ وَمَأْجُوجَ وَثَلَاثَةَ خُسُوفٍ خَسْفٌ بِالْمَشْرِقِ وَخَسْفٌ بِالْمَغْرِبِ وَخَسْفٌ بِجَزِيرَةِ الْعَرَبِ وَآخِرُ ذَلِكَ نَارٌ تَخْرُجُ مِنْ الْيَمَنِ تَطْرُدُ النَّاسَ إِلَى مَحْشَرِهِمْ

Artinya,:

“Dari Hudzaifah bin Asid Al-Ghifari berkata, Rasulullah SAW menghampiri kami saat kami tengah membicarakan sesuatu. Ia bertanya, ‘Apa yang kalian bicarakan?’

Kami menjawab, ‘Kami membicarakan kiamat.’ Ia bersabda, ‘Kiamat tidaklah terjadi sehingga kalian melihat sepuluh tanda-tanda sebelumnya.’

Rasulullah menyebut kabut, Dajjal, binatang (ad-dābbah), terbitnya matahari dari barat, turunnya Isa bin Maryam AS, Ya’juj dan Ma’juj, tiga gerhana; gerhana di timur, gerhana di barat dan gerhana di jazirah Arab dan yang terakhir adalah api muncul dari Yaman menggiring manusia menuju tempat perkumpulan mereka,”

(Lihat Abul Husain Muslim bin Hajjaj bin Muslim An-Naisaburi, Al-Jāmi’us Ṣaḥīḥ, [Beirut, Dārul Afaq Al-Jadidah: tanpa tahun], juz VIII, halaman 178).  

Baca Juga:The Moon is Beautiful Isn’t It Jawabannya, Ini Arti Lengkap dan Maksudnya, Klik di Sini!How To Register on LinkedIn and Make MONEY On LinkedIn? Click This

Adanya Tanda-tanda kiamat dalam hadits tersebut menjadi tanda-tanda kiamat kubra atau hari akhir.

Terdapat 10 tanda kiamat yang disebutkan dalam hadits.  Akan tetapi, yang disebutkan dalam hadits tersebut hanya ada 8 tanda kiamat:

  1.  Munculnya kabut (dukhan)
  2. Munculnya Dajjal,
  3. Dabbah,
  4. Terbitnya matahari dari barat.
  5. Keluarnya Ya’juj dan Ma’juj
  6. Munculnya Isa bin Maryam;
  7. Adanya tiga gerhana, di timur;
  8. Gerhana di barat;
  9. Gerhana di jazirah Arab.
  10. Adanya api yang muncul dari Yaman kemudian menggiring manusia menuju tempat berkumpul.
0 Komentar