SUBANG-Membantu pelayanan kepada Masyarakat yang menjadi tanggung jawab pemerintah, memelihara kerukunan warga, juga melaksanakan pembangunan dengan mengembangkan aspirasi dan swadaya murni masyarakat adalah tugas seorang Ketua Rukun Tetangga (RT). Terlebih menjelang Pemilu, para calon – calon yang akan maju dalam pesta demokrasi tersebut pastinya akan mendatangi sosok Ketua RT, guna meminta dukungan.
Pertahunnya, seorang ketua RT di Kabupaten Subang diberikan honor sebesar Rp3 juta. Angka tersebut, tentu saja masih rendah jika dibandingan dengan honor ketua RT di kabupaten tetangga seperti Karawang Rp6 Juta dan Purwakarta Rp6 juta pertahunnya.
“Honor masih rendah, padahal tugas dan tanggung jawab kita sangat besar,” ujar Ketua RW 46 RW 15 Kelurahan Pasirkareumbi Kecamatan Subang, Hari Sobari, ST.
Baca Juga:Libur Imlek, Pengunjung Niagara Water Park Naik 30%Gobar 3rd Anniv Ganas Masuk Team (GMT) Subang Sukses Digelar
Menurutnya, honor tersebut di rasa kurang, terlebih dari tahun ke tahun belum ada lagi kenaikan honor tersebut. Tahun 2023 ini, ia meminta agar ada kenaikan, sehingga secara tidak langsung bisa meningkatkan kinerja dengan apresiasi yang layak.
Hari menyebut, honor yang diterimanya tidak masuk ke saku pribadi seluruhnya, karena di bagi-bagi kepada pengurus, dan juga untuk membantu warga lain ketika sifatnya urgent.
Mengenai kenaikan, forum RT-RW di Kabupaten Subang pernah menggelar rapat guna meminta kenaikan honor di tahun 2022, karena masa Pandemi masih ada, sehingga tidak ada realisasi.
“Awalnya di tahun 2022, ada rencana kenaikan tersebut. Namun pandemi belum berakhir, kita berharap di tahun 2023 ini terealisasi, bisa naik 100 persen,” harapnya.
Sementara itu, Sekertaris Dispemdes Kabupaten Subang Filbert mengatakan, untuk honor RT dan RW di Kabupaten Subang pada tahun 2022 sudah seluruhnya dibagikan. Ia menyatakan, untuk Honor RT dan RW biasanya bersumber dari APBD Perubahan, dimana jika dilihat dari jumlah nya untuk RT ada Sebanyak 7.781 dan RW sebanyak 1.763. “Honor, RT pertahun nya Rp 3 juta, sedangkan RW Rp3,4 juta,” tutupnya.(ygo/vry)