SUBANG-Seluas 30 hektare sawah di Pantura tepatnya di Kecamatan Sukasari dan Legonkulon mengalami gagal panen. Penyebabnya karena tingginya intensitas hujan beberapa waktu, sehingga sawah terendam banjir.
Dinas Pertanian Kabupaten Subang menaksir kerugian gagal panen tersebut mencapai Rp1 miliaran. Oleh karena itu dinas mengusulkan bantuan benih ke Provinsi Jawa Barat.
“Berdasarkan data yang ada sekitar 30 hektare yang gagal panen,” kata Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Kabupaten Subang Sulaeman Sidik S,TP., M.Si pada Pasundan Ekspres, Senin ( 20/2 ).
Baca Juga:Tak Mau Wilayahnya Terkena Banjir Lagi, Camat Sukasari Minta BBWS Segera Keruk SungaiDesa Wantilan Subang Terpilih Sebagai Desa Percontohan Saemaul
Dia berharap, bantuan benih bisa didapatkan oleh para petani sebagai pengganti agar para petani bisa menanam padi kembali.
“Kerugian sampai Rp1 miliaran. Kami sudah mengusulkan bantuan ke Provinsi Jawa Barat untuk bantuan benih padi,” jelasnya.
Sulaeman mengatakan, jumlah luas area pesawahan di Kabupaten Subang mencapai 84.000 hektare, seluas 30 hektare di antaranya gagal panen.
Sulaeman mengatakan, saat ini belum memasuki masa panen. Dia memprediksi masa panen akan terjadi pertengahan Maret hingga April 2023.(ygo/ysp)