SUBANG-Revitalisasi Alun-alun Subang sedang berproses, yang dianggaran dari APBD Provinsi Jawa Barat sekitar Rp 20 miliar. Dinas Pertamanan dan Permukimam Provinsi Jawa Barat akan membuat tampilan Alun-alun Subang menjadi menarik. Namun hal tersebut membuat pelaku usaha mainan, hingga kuliner yang awalnya bercokol di alun-alun Subang berpindah lokasi ke Lapang Bintang Subang atau Taman Pelangi.
“Pindah ke sini, alun-alun kan sedang di revitalisasi,” ujar pelaku usaha Istana Balon, Yongki.
Menurutnya, usaha yang sudah dijalani selama tiga tahun ke belakang berhenti, lantaran kondisi alun-alun yang sedang direvitalisasi.
Baca Juga:Angka Pengangguran Tembus 24.000 OrangNikmati Sensasi Wisata di Curug Ciangin
Pelaku usaha mobil listrik, Cahyo mengatakan, dengan direvitalisasinya Alun-alun Subang, ia membawa peralatannya ke Lapang Bintang untuk berusaha.
Masyarakat yang biasanya mendatangi Alun-alun Subang bersama keluarga untuk bermain kini berpindah ke Lapang Bintang.
“Kami juga butuh makan, makanya berusaha di sini sementara alun-alun direvitalisasi,” jelasnya.
Cahyo mengatakan, pemerintah harus mendukung pelaku usaha, karena penghasilannya dari usaha yang dijalankan.
“Ketika alun-alun sudah selesai direvitalisasi, kami akan pindah ke sana lagi,” tegasnya.
Warga Pasir Kareumbi Della (22) mengatakan, biasanya di hari libur ia bersama teman-temannya mendatangi Alun-alun Subang, karena direvitalisasi, maka kunjunganpun berpindah ke Lapang Bintang Subang.
“Nongki-nongkinya jadi di sini. Lumayan banyak wahana permainan dan kuliner beragam,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala BP4D Subang Hari Rubiyanto mengatakan, untuk Alun-alun Subang hanya akan menjadi tempat berkumpulnya masyarakat dan olahraga saja. Sementara untuk masyarakat yang hendak bermain dalam wahana permainan, termasuk senam maka disediakan di Lapang Bintang.(ygo/ery)