PASUNDAN EKSPRES – Pasar impres Pagaden Subang mulai dibangun. Bupati Subang H. Ruhimat, menghadiri peletakan batu pertama (Ground Breaking) sekaligus tasyakur bin ni’mah pembangunan Pasar Inpres Pagaden Subang. Jumat, 14 Juli 2023.
Kepala DKUPP Subang Dr. Drs. H. Yayat Sudrajat, MM., M.Si. dalam laporannya menyampaikan bahwa Pembangunan Pasar Inpres Pagaden, terbangun atas Kerjasama, baik MoU maupun PKS yang dilaksanakan oleh PT. KSO dan Pemerintah Kabupaten Subang, dengan luas pembangunan seluas 2 hektar dan 688 kios.
“Durasi pembangunan selama 24 bulan, mudah mudahan tahun 2024 pasar ini menjadi pasar representatif dan terbangun secara paripurna.”
Baca Juga:Perempuan Hamil Dianiaya Suami, Ortu: Pengkhianat, Tidak Manusiawi!823 PPPK Kabupaten Subang Disumpah Sebelum Terima SK, Bupati: Titip Masa Depan Generasi Muda
Acara dilanjutkan dengan penyerahan santunan kepada anak yatim dan lansia, yang diserahkan secara simbolis kepada 5 orang anak yatim dan 5 orang lansia, dari PT. KSO Sapta Surya Megatama yang diserahkan oleh Bupati Subang, dan dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Pimpinan PT. KSO Sapta Surya Megatama Hero Triadi Putra yang diserahkan kepada Bupati Subang yang diserahkan kembali kepada BP3 Pasar Inpres Pagaden.
Sementara itu, Kang Jimat sapaan akrab Bupati Subang dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pasar Inpres Pagaden, dibangun untuk memberikan kenyamanan baik bagi masyarakat yang berbelanja, maupun bagi para pedagang.
“Dalam rangka mewujudkan hal itu, saya nitip mari kita sama sama untuk saling mendukung, untuk saling mensupport, bukan untuk saling ‘tengkas’, jangan sampai kita saling menyalahkan, saya nitip mudah mudahan pembangunan ini berjalan dengan baik dan lancar sesuai dengan yang diharapkan,” katanya.
Kang Jimat pun berpesan, setelah pembangunan selesai, Pasar yang telah direnovasi, harus dirawat dengan baik sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara berkepanjangan.
“Tolong betul betul dijaga, dirawat, sehingga bisa kita wariskan kepada anak cucu kita. Mudah mudahan apa yang menjadi target pembangunan bisa selesai pada waktunya.”
Acara ditutup dengan tausiyah yang disampaikan oleh Asisten Daerah 2 bidang Perekonomian dan Pembangunan.