PASUNDAN EKSPRES -Perawatan rem motor sangat penting, mengingat bagian ini memegang peranan penting dalam memperlambat atau menghentikan putaran roda.
Bagian ini merupakan komponen yang sangat vital untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan saat berkendara.
Oleh karena itu, perawatan yang tepat dan rutin perlu dilakukan agar kinerja rem selalu optimal.
Baca Juga:8 Ciri Oli Gardan Motor Matic Habis: Ketahui Tanda-Tandanya Biar Rusaknya Gak Makin ParahUkuran Ban Motor Matic yang Ideal: Perhatikan Rekomendasi Pabrikan untuk Kenyamanan dan Keselamatan Berkendara
1. Pengecekan dan Pembersihan Kampas Rem
Sebagai pemilik sepeda motor, Anda bisa melakukan pengecekan kondisi kampas rem atau minyak rem secara pribadi atau mengikuti perawatan berkala sesuai dengan rekomendasi waktu.
Jika kampas rem masih dalam kondisi baik, Anda dapat membersihkannya dengan menggunakan brake cleaner atau air bersih.
Pastikan untuk membersihkan kotoran seperti pasir, debu halus, atau partikel lain yang menempel, terutama di area alur kampas rem.
Hal ini penting agar tekanan pada kampas rem tetap merata, sehingga kinerja sepeda motor tetap optimal.
Waktu penggantian kampas rem akan tergantung pada kondisi penggunaan oleh pengendara.
Anda dapat melihat indikator penggantian kampas rem ketika Anda mendengar bunyi berdecit saat menggunakan rem atau tuas rem perlu ditarik terlalu dalam.
Ini menandakan bahwa kampas rem sudah mulai menipis dan perlu segera diganti.
Baca Juga:Partai Golkar Diterpa Isu Munaslub untuk Kudeta Airlangga, Ini Kata Para KaderNasib Sandiaga Uno jadi Cawapres Ganjar Pranowo Ditangan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri
2. Perhatikan Jarak Kampas Rem dengan Cakram
Pastikan kampas rem pada sepeda motor memiliki jarak bebas dengan cakram untuk menghindari terjadinya gesekan yang berulang antara kedua komponen tersebut, meskipun tuas rem tidak sedang digunakan.
Gesekan yang terjadi terus-menerus antara cakram dan kampas rem dapat menyebabkan keduanya menjadi aus dan hangus, sehingga berdampak pada kinerja rem yang tidak normal.
3. Pengecekan dan Penggantian Minyak Rem
Untuk menjaga fungsi pengereman sepeda motor tetap optimal, Anda perlu memastikan volume minyak rem di dalam tabung reservoir berada dalam batas normal, jernih, dan tidak kotor.
Dengan minyak rem yang dalam kondisi baik, tekanan pada sistem rem akan lebih optimal dan kampas rem motor akan lebih awet. Selain itu, konsumsi bahan bakar juga akan lebih irit.
Menurut buku petunjuk penggunaan, disarankan untuk mengganti minyak rem setiap mencapai jarak 24 ribu km atau setiap 2 tahun sekali. Namun, hal ini perlu disesuaikan dengan beberapa kondisi, seperti gaya berkendara, rutinitas, dan rute jalan yang dilalui.