Dahlan Iskan: Indonesia Pasti Maju, Pemilu Tidak Usah Heboh dan Bertengkar

Dahlan Iskan: Indonesia Pasti Maju, Pemilu Tidak Usah Heboh dan Bertengkar
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES-Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan era Presiden SBY mengatakan, masyarakat tidak usah heboh apalagi bertengkar dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) yang sebentar lagi akan diselenggarakan di Indonesia.

Menurutnya, Indonesia sudah pasti maju jika masyarakat Indonesia tidak saling bertengkar dan menyalahkan satu sama lain atas pilihannya sendiri di Pemilu 2024 mendatang.

“Mengapa saya mengatakan Indonesia pasti maju? Ini kan mau dekat pemilu, gak usah kita bertengkar, gak usah kita perduli dengan teman mau milih apa gak usah, sudahlah pilihan adalah urusan masing-masing,” ujar Dahlan Iskan dalam Seminar Yayasan Minnan Bandung, Sabtu (29/7).

Baca Juga:Samsung Kenalkan Galaxy Z Flip5 dan Galaxy Z Fold5, Yuk Cek Spesifikasinya! Bakal Caleg DPR RI Dokter Mikhael Sinaga Soroti Persoalan Stunting pada Anak 

Ia mengatakan, Indonesia akan maju jika seseorang tidak menyusahkan negara. Menurutnya, banyak di luar sana yang memikirkan negara tetapi orang tersebut pula yang menyusahkan negara.

“Jadi jangan so berbuat untuk negara tetapi sebetulnya menyusahkan negara, kan lebih baik masing-masing bekerja dengan baik. Kemudian punya uang gak harus kaya tapi kelas menengahlah, kan enak negara tidak susah, dan kalau semua orang seperti itu kan otomatis negara berhasil,” tuturnya.

Sebaiknya, lanjut Dahlan Iskan, jika negara ingin maju, negara harus lebih memikirkan masyarakat miskin. Menurutnya, anggaran negara sebaiknya difokuskan untuk masyarakat miskin bukan sebaliknya difokuskan untuk masyarakat yang kaya.

Ia mengatakan, saat ini di Indonesia ada 130 juta orang yang tidak lagi miskin. Di mana 130 juta orang tersebut bisa menghasilkan tanpa dibantu oleh negara.

“Karena ada 130 juta orang yang tidak lagi miskin dan untuk itu mereka kerja keras agar tidak kembali miskin, dan kalau ada 130 juta orang itu kerja keras pasti Indonesia maju siapa pun presidennya,” ucapnya.(cdp/ysp)

0 Komentar