SUBANG-Potensi penyakit diabetes di Subang cukup tinggi. Pasalnya, pola makan masyarakat yang memicu penyakit diabetes masih sembarangan. Diabetes bisa mengakibatkan penderitanya meninggal dunia, karena pankreas tidak bisa berfungsi secara optimal, sehingga gula darah jadi meninggi.
Sub kordinasi Bidang P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Subang H Mansur mengatakan, melihat data yang ada, sebanyak 5.566 kasus diabetes ada di Subang. Saat ini, penyakit diabetes tidak hanya diidap oleh para lansia saja, melainkan orang yang berusia belasan tahun pun bisa terkena penyakit tersebut.
“Ada 5.566 kasus diabetes di Subang,” ujarnya.
Mansur mengatakan, kasus diabetes di Subang harus segera diatasi, karena di tingkat Jawabarat, Subang menempati peringkat ke-16.
Baca Juga:Bupati Ruhimat Serahkan Sertipikat Tanah ke Warga CikaumKenalkan Produk UMKM ke Hotel Berbintang di Karawng
Pihaknya telah berupaya meminimalisir kasus diabetes, dengan cara mendistribusikan stick periksa gula darah ke puskemas di Kabupaten Subang. Kemudian masyarakat bisa memeriksa kadar gula darahnya.
“Ada 408 ribu stick yang kita distribusikan ke puskemas di Kabupaten Subang,” jelasnya.
Mansur mengatakan, ketika gula darah meninggi, maka puskemas akan menindaklanjuti dengan pelayanan dan edukasi.
Sementara itu, Ketua Persatuan Diabetes Indonesia (Persadia) wilayah Jawa Barat dr Mieke Dw mengatakan, ada 570.000 penderita diabetes skala Jawa Barat.(ygo/ysp)