SUBANG-Bupati Subang H. Ruhimat mengapresiasi kegiatan Roadshow Sosialisasi dan KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi) Program Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana) dan percepatan penurunan stunting dalam rangka hari Ibu tahun 2023 di GOR Gotong Royong Subang, Senin (11/12/23).
Bupati Subang dalam kesempatan itu mengaku bangga atas raihan Kabupaten Subang di tahun 2023 sebagai kabupaten dengan kinerja terbaik kesatu dalam percepatan penurunan stunting di Jawa Barat.
Prestasi ini menjadikan Kabupaten Subang salah satu lokus intervensi stunting tingkat nasional dalam upaya percepatan penurunan stunting.
Baca Juga:Perumda Tirta Ringga Subang dan RSUD Subang Jalin Kerja SamaBelasan Santri di Purwakarta Diduga Dicabuli Guru Ngaji, Modusnya Pura-pura Minta Dipijat
“Raihan tersebut berkat kerja keras dari semua pihak stakeholder yang terlibat baik dari unsur pemerintahan, pengusaha, para pos KB dan pendamping tingkat desa,” katanya.
Dia mengatakan, Kabupaten Subang telah membangun komitmen dalam percepatan penurunan stunting yang akan menjadi acuan semangat kita untuk mewujudkan zero stunting di Kabupaten Subang untuk mendukung zero stunting di Jawa Barat.
“Perencanaan yang baik perlu diutamakan dan diimplementasikan dalam sebuah tujuan di tahun 2045 menuju Indonesia emas terbebas dari stunting. Kita harus menyiapkan sumber daya manusia yang siap dan unggul, dan keberhasilan menyiapkan generasi unggul tersebut berada di pundak para kader dengan pendampingan masyarakat menjadikan keluarga sehat dan sejahtera yang bebas dari stunting,” katanya.
Kepala DP2KBP3A Kabupaten Subang Nunung Suryani menyampaikan, tujuan dari kegiatan Roadshow Sosialisasi dan KIE Program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting dalam rangka hari Ibu tahun 2023.
Selain itu tujuannya untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang program bangga kencana, program KB di mana saat ini Kabupaten Subang untuk peserta KB di angka 72%.
“Untuk percepatan penurunan stunting Kabupaten Subang berdasarkan survei status gizi Indonesia berada di angka 15,7%, sedikit lagi 14% target Jawa Barat dan Indonesia, sehingga percepatan penurunan akan cepat tercapai dan zero stunting akan tercapai dengan upaya kita lakukan dengan semua pihak stakeholder yang terlibat baik dari unsur pemerintahan, pengusaha, lembaga pendidikan dan media,” ungkap Nunung.
Deputi Bidang Advokasi, Penggerakan dan informasi Drs. Sukaryo Teguh Santoso, M.Pd menyatakan, alasan Subang ditunjuk menjadi lokasi Roadshow tingkat Jawa Barat, karena Subang memiliki komitmen yang kuat terhadap program keluarga berencana dan percepatan penurunan stunting.