PASUNDAN EKSPRES – Kenapa Harus Mulai Ngatur Dana Pendidikan Anak Sejak Dini?
Bayangin dua skenario ini:
1. Mulai Nabung dan Investasi dari Sekarang
Kamu mulai menabung dan berinvestasi, jadi bisa dapat keuntungan yang cukup sampai anakmu berumur 18 tahun nanti.
2. Hidup YOLO dan Nanti Pinjam Uang
Kamu hidup happy-happy aja dan enggak nabung sama sekali. Ketika anakmu butuh uang buat sekolah, kamu pinjam uang dan harus bayar bunga.
Baca Juga:Daftar Pemain Film Janji Darah 2024, Dibintangi Aktor TernamaReview Film Janji Darah, Kengerian yang Dibumbui Drama Mendalam
Kamu pilih yang mana? Investasi dari sekarang dan dapat cuan atau pinjam uang dan bayar bunga kemudian?
Kalau kamu masih lanjut baca sampai sini, artinya kita setuju ya kalau lebih baik dapat cuan dari investasi daripada bayar bunga utang.
Jadi mulai dari mana?
Mulai dari hitung mimpimu.
Karena impian itu penting dan kalau kita serius memperjuangkannya, kita bakal bikin strategi yang baik buat mencapainya.
Cara Cerdas Mengumpulkan Dana Pendidikan Anak dari SD sampai S1
Sebagai orang tua, kita pasti ingin memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anak.
Tapi, biaya pendidikan yang terus meningkat bisa menjadi beban finansial yang berat.
Tenang, tidak perlu khawatir! Dengan persiapan yang matang, kamu bisa mewujudkan mimpi anakmu untuk menempuh pendidikan berkualitas dari SD hingga S1.
Berikut ini beberapa rahasia mengumpulkan dana pendidikan anak yang bisa kamu terapkan:
Baca Juga:Bahaya Judi Online Ustadz Adi Hidayat Ingatkan Pemerintah dan MasyarakatSmartwatch Terbaik, Murah, dan Awet di Tahun 2024
1. Hitung Kebutuhan Dana Sejak Dini
Langkah pertama adalah menghitung perkiraan biaya pendidikan anak.
Pertimbangkan biaya sekolah, buku, alat tulis, seragam, biaya hidup, dan potensi kenaikan inflasi di masa depan.
Kamu bisa mencari informasi biaya pendidikan di berbagai sekolah yang kamu tuju.
Gunakan kalkulator dana pendidikan online untuk menghitung kebutuhan dana secara lebih detail.
2. Mulai Menabung Sejak Dini
Semakin dini kamu memulai menabung, semakin ringan beban keuangan di masa depan.
Manfaatkan momen-momen spesial seperti angpao Imlek, THR, atau bonus untuk ditambahkan ke tabungan pendidikan anak.
Kamu bisa menggunakan berbagai jenis tabungan, seperti:
- Tabungan pendidikan: Tabungan khusus untuk pendidikan anak dengan bunga yang kompetitif.
- Deposito: Cocok untuk target jangka pendek dengan bunga yang lebih tinggi dari tabungan biasa.
- Reksa dana: Pilihan investasi dengan potensi keuntungan lebih tinggi, namun dengan tingkat risiko yang perlu dipertimbangkan.