JAKARTA– Penjabat (Pj) Ketua Dekranasda Kabupaten Subang Wiendha Winstar Afriandi menginginkan Kerajinan Dekranasda dapat naik kelas.
Hal tersebut ia sampaikan ketika mengunjungi acara The Jakarta International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) pada Rabu (5/2).
INACRAFT sendiri merupakan pameran kerajinan tangan terbesar se-Asia Tenggara yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), mulai dari tanggal 5-9 Februari 2025.
Baca Juga:Ini Strategi Bisnis PT Pos Cabang Subang, Ada 19 Cabang Pembantu dan 30 AgenKonferensi Daerah IPPAT Subang 2025 Sukses Digelar Berjalan dengan Khidmat
Dalam kunjungannya, Wiendha mengagumi hasil karya pengrajin dari Subang ketika melihat beberapa diantaranya. Salah satu yang ia sukai adalah tenun yang menurutnya memiliki motif dan kualitas yang sangat bagus, yakni Songket Sieup
“Songket Sieup Subang yang berbahan baku alami serat daun nanas merupakan produk khas Kabupaten Subang salah satunya untuk mengembangkan produk turunan nanas di mana hal tersebut akan meneguhkan posisi Subang sebagai sentra nanas sekaligus mampu melestarikan budaya,” ucapnya.
Wiendha bilang bahwa ajang INACRAFT ini merupakan peluang yang sangat bagus bagi Subang untuk menaikan kelas kerajinan aslinya.
“ini momen yang sangat di tunggu untuk kita semua harus naik kelas, ini adalah sebuah momentum, sebuah kesempatan yang luar biasa dan tentunya kesempatan untuk para pengrajin kita bisa tumbuh berkembang, salah satunya songket sieup Subang yang berbahan baku alami serat daun nanas,” ucapnya.
Istri dari Pj Bupati Subang itu pun mengaku antusias menyaksikan hasil kerajinan Industri Kecil Menengah (IKM) lainnya seperti kerajinan lampu dari limbah paralon, ukurian kayu, kain batik Ganasan, dan produk lainnya di stand dekrasnasda Kabupaten Subang.
Melihat hal itu, ia pun mengucapkan terima kasih atas kerjasama nya membangun dan melestarikan kerajinan kerajinan khas Kabupaten Subang.
Adapun pengrajin Kabupaten Subang yang turut berkontribusi di acara pameran INACRAFT 2025, diantaranya:
Baca Juga:Tidak Ada Setoran, Baznas Tetapkan Zakat Fitrah Rp 40.000, Potensi Capai 64 MiliarSatlantas Polres Purwakarta Survei Jalan Nasional, Hasilnya
1. KJL.ID produk kerajinan berbahan baku limbah PVC, asal Desa Wantilan Kecamatan Cipeundeuy
2. Batik Ganasan, produk Batik khas subang, asal kecamatan Binong
3.Evan Art Gallery, produk kerajinan pirografi Kayu, asal kecamatan pagaden
4. Syazana Ecoprint, produk kain dan Busana Ecoprint, asal kecamatan Sagalaherang.
6. UPPKA Kampung KB Mandiri, produk aneka tas anyam dari plastik, asal kecamatan Tambakdahan